Xia Qing Yue menatap pemuda itu dengan berbagai macam perasaan di dalam hatinya. Ada perasaan takjub, bangga, kaget, tak menyangka dan lain-lain."Suamiku, bagaimana kau bisa menjadi sehebat ini? Apakah semua ini karena kau adalah seorang dewa seperti yang kau katakan?" tanya nya.Bara mengangguk. Dia melepaskan jeratan rantai ungu miliknya sehingga harimau putih itu terlepas. Setelah sang harimau terlepas, dengan masih menunduk dan sesekali melirik kearah Bara, harimau itu mendekati kaki sang pemuda lalu menjilatinya.Pemandangan itu semakin membuat Xia Qing Yue merasa takjub. Harimau itu masih menunduk hingga saat tangan Bara Sena membelai kepalanya dia pun mengangkat wajah."Kau boleh pergi, tapi sebelumnya aku minta tolong padamu. Jangan biarkan binatang lain masuk ke kawasan ini. Mengerti?" kata Bara.Harimau putih itu mengangguk lalu dia pun mengaum sekali dan pergi meninggalkan tempat tersebut. Bara Sena pun menoleh kearah Xia Qing Yue. Dia tersenyum lalu mengulurkan tangannya.
Read more