Home / Romansa / Kekasih Rahasia CEO / Chapter 101 - Chapter 110

All Chapters of Kekasih Rahasia CEO: Chapter 101 - Chapter 110

256 Chapters

Terkejut

Seketika suasana menjadi canggung gara-gara celetukan Radev. Tapi Megan dengan cepat mengambil alih situasi.“Dev, kamu ini ngomong apa sih? Kalau ngomong dipikir dulu dong. Ini pasti kamu terpengaruh film yang kamu tonton.” Perempuan itu meremas pundak anaknya yang merupakan isyarat agar Radev menjaga ucapan. “Gin, nggak usah diambil hati kata-kata Radev barusan. Kadang dia memang suka asal bicara. Ya udah, sampai mana tadi?”Regina menghela napas, mencoba untuk mengabaikan ucapan yang baru saja didengarnya walau terasa sedikit mengganggu.“Tante nggak setuju tes DNA itu dilakukan. Tante amat sangat tidak menyukai sikap kamu ini, Dev. Tante heran kenapa kamu bisa berpikir anak yang dikandung Ajeng bukan anak kamu. Setahu Tante hubungan kamu dan Ajeng baik-baik saja. Kalau misalnya kamu pernah melihat Ajeng jalan sama laki-laki lain itu biasa, Dev. Paling itu hanya salah satu temannya Ajeng. Kamu nggak usah cemburu begitulah.”“Aku nggak cemburu, Tante. Aku benar-benar meragukan anak
Read more

Melepas Rindu

Tatapan Starla masih tertuju pada layar komputer. Dan apa yang dilihatnya di sana tetap tidak berubah. Nama Radev dan Ajeng tertera di layar. Hanya ada satu Radev dan satu Ajeng yang Starla kenal. Tidak ada yang lain. Starla yakin sepenuhnya nama sepasang calon pengantin yang saat ini mengisi ruang matanya adalah Radev kekasihnya serta tunangan pria itu.Starla membeku di tempat duduknya. Janji demi janji manis Radev berputar-putar di kepalanya. Bahwa lelaki itu hanya akan menikahi Starla setelah memiliki kesempatan untuk lepas dari Ajeng. Nyatanya yang terjadi saat ini adalah sebaliknya.“La, ada masalah?” tanya Juni yang muncul lagi ke ruangan Starla lalu melihat perempuan itu termenung.Suara Juni membuat Starla terkesiap. Dengan cepat diperbaikinya posisi duduk yang tadi bersandar ke kursi.Lalu Starla menjawab pertanyaan tersebut dengan gelengan pelan.Juni tersenyum lalu mengambil post it yang tadi tertinggal di meja Starla. Saat perempuan itu akan melangkah ke luar, Starla mema
Read more

Rencana Menikah

“Dev …” Gumaman halus kembali meluncur dari bibir Starla, masih belum percaya jika lelaki itu ada di dekatnya.“Kenapa?” Tatapan Radev masih semesra sebelumnya. Seulas senyum geli terselip di bibirnya melihat ekspresi Starla.“Kamu kok bisa ada di sini?” Starla menyuarakan pertanyaan yang sejak tadi mengendap di kepalanya.“Bukannya kamu mau aku ada di sini?” tanya Radev balik.“Iya sih, tapi—“Suara Starla tercekat di tenggorokan ketika menyadari satu hal. Dengan cepat perempuan itu duduk.“Dev, kok ada kruk?” Starla keheranan. Mata indahnya menyiratkan tanda tanya yang begitu besar.Radev mengalihkan arah pandangnya pada tongkat yang berfungsi untuk membantunya berjalan setelah sedari tadi tidak mampu melepaskan mata dari Starla.“Dev?” Starla ingin Radev memberinya penjelasan atas apa yang dilihatnya saat ini.Radev mengembalikan tatapannya pada Starla, lalu digenggamnya tangan kekasihnya itu.“Aku bakal cerita semua sekarang, kamu dengar baik-baik ya?”Starla menjawab dengan anggu
Read more

Officially Yours

“Lo serius? Udah bener-bener lo pikirin risiko dan konsekuensinya?”Itu adalah reaksi yang ditunjukkan Bjorka ketika Radev mengatakan padanya akan menikahi Starla secara diam-diam tanpa sepengetahuan orang tua ataupun keluarga mereka.“Udah, gue udah mantap. Gue bakal nikahi Starla, Ka.” Radev menjawab tanpa ragu. Tekadnya sudah bulat. Tidak ada lagi yang bisa menggoyahkannya.“Terus nanti Ajeng gimana? Dia sama keluarganya pasti nggak bakal terima. Apalagi keluarga lo. Dan itu akan sangat membahayakan posisi Starla.” Bjorka mengutarakan pemikirannya.“Mau gue menikahi Starla atau nggak jatuhnya akan tetap sama, Ka. Starla tetap berada di posisi yang nggak menguntungkan. At least kalo gue nikahi dia, dia bisa sedikit tenang, begitu pun dengan gue. Gue mau saat anak kami lahir nanti dia udah punya bapak, yaitu gue,” urai Radev panjang lebar.Bjorka memahami alasan Radev. Sahabatnya itu benar. Mau dibawa ke manapun hubungannya dengan Starla tetap tidak akan bisa diterima oleh orang-oran
Read more

Malam Pertama Sebagai Suami Istri

Titik-titik hujan menetes dengan deras sejak beberapa jam yang lalu. Hawanya yang dingin menusuk sampai ke tulang. Namun, dinginnya udara di luar sana tidak dirasakan oleh sepasang sejoli yang sedang dimabuk asmara.Setelah pernikahan mereka yang diselenggarakan tadi sore, saat ini Radev dan Starla sedang berada di kamar berdua. Kamar di rumah Bjorka, bukan honeymoon suite di hotel mewah berbintang lima.Starla duduk dengan punggung bersandar ke headboard, sementara tangannya aktif membelai helaian rambut suaminya yang saat ini sedang merebahkan kepala di pahanya.“Apa nggak bisa kalau kamu pulangnya lusa aja, Dev?” tanya Starla setelah cukup lama membiarkan hening menemani mereka.Radev juga ingin lebih lama lagi bersama Starla. Menikmati hari-hari berdua sebagai pasangan yang sah. Tapi sayangnya hal tersebut hampir mustahil. Besok ia sudah harus pulang ke rumah jika tidak ingin ibunya menaruh curiga.“Kalau aku nggak pulang besok Mami bisa curiga.”“Padahal aku masih kangen,” gumam
Read more

Berpisah Untuk Bersama

Waktu terasa begitu cepat berlalu saat bersama. Tahu-tahu alarm Starla berbunyi yang menandakan hari sudah pagi.Starla menggeliat dan menemukan Radev tidur di sampingnya dengan tangan melingkari perut Starla. Melihat wajah tenang lelaki itu membuat Starla tidak sampai hati untuk membangunkannya. Radev tidur begitu pulas. Mungkin juga karena kelelahan.Semalam mereka memang tidur terlambat. Bahkan sampai sekarang Starla masih mengantuk. Kelopak matanya begitu berat untuk dibuka.Seperti yang diinginkan Radev mereka melanjutkan percintaan sesi kedua sampai pukul dua malam. Bahkan kalau masih memiliki tenaga rasanya tidak ingin berhenti.Starla memakukan matanya di wajah Radev. Ia balas melingkarkan tangannya di tubuh lelaki itu karena nanti Radev akan pulang lalu mereka berpisah sementara sampai waktu yang tidak bisa ditentukan. Hanya saja Starla merasa sedikit lebih tenang karena saat ini statusnya sudah sah menjadi istri Radev. Lelaki itu juga berjanji akan mencari waktu agar nanti m
Read more

Mengaku

Begitu mengetahui majikannyalah yang datang, sekuriti rumah Radev langsung bergerak cepat. Mereka menyiapkan kursi roda untuk Radev lalu membantunya duduk di sana. Bjorka juga turun dari mobil.“Dev, kayaknya gue langsung balik aja ya, lo hati-hati.” Diusapnya pundak sang sahabat sebelum pergi.Radev mengangguk pelan. Ia membiarkan sekuriti mendorong kursi roda, mengantarnya masuk ke dalam rumah.Baru saja tiba di sana Radev disambut pemandangan para anggota keluarganya serta keluarga Ajeng, termasuk Ajeng-nya.“Ini dia Radev-nya datang,” ucap Megan melihat sang putra muncul. “Mami sama yang lain dari tadi menunggu kamu, Dev.”“Ada apa, Mi? Tumben pagi-pagi udah pada ngumpul,” jawab Radev ringan. Tanpa perlu bertanya pun ia sudah tahu apa maksud kedatangan mereka. Apa lagi kalau bukan menuntut Radev untuk segera menikahi Ajeng.“Om ke sini mau membicarakan hubungan kamu dengan Ajeng.” Andi angkat suara.“Kalau tentang Ajeng yang hamil dan ingin agar aku bertanggung jawab aku akan pen
Read more

Peristiwa Tak Terduga

Pasca pernikahan dengan Radev, Starla menjalani hari-harinya seperti biasa. Starla mulai terbiasa dengan kehidupannya yang baru. Sampai sejauh ini semua aman dan terkendali. Tidak ada seorang pun yang mengetahui keberadaan dirinya. Entah itu keluarga ataupun teman-temannya.Hari ini Starla membawa mobil sendiri karena Zoia berangkat ke luar kota. Hari ini Zoia bertolak ke Bandung untuk memantau cabang di sana. Selain di Jakarta, Shannon WO memiliki cabang di Bandung dan Semarang. Usaha yang dibangun puluhan tahun itu berkembang semakin pesat.‘Duh, es kacang merah kayaknya enak panas-panas begini.’ Starla membatin.Ia membayangkan nikmatnya campuran kacang azuki, sirup gula batu ringan dan susu evaporasi.Terakhir Starla menikmatinya beberapa tahun yang lalu saat menemani Radev bisnis trip ke Hong Kong. Di sana jenis minuman tersebut mudah ditemukan di Cha Chaan Teng.‘Asli, aku pengen banget.’ Starla menelan saliva menahan keinginan yang menuntut untuk dipenuhi.Starla mengelus peru
Read more

Radev Nggak Sebrengsek Itu

“Aku nggak mungkin tinggal di sini lagi, Ka. Aku takut kalau ternyata keluarga Radev sudah tahu aku tinggal di sini. Mereka pasti nggak akan diam.”Bjorka menghela napas dalam-dalam lantas melepaskannya dengan perlahan. Pria itu sepemikiran dengan istri sahabatnya. Pertemuan itu tidak mungkin hanya sekadar kebetulan belaka. Bisa jadi Megan dan Rai mengikuti Starla sejak keluar dari kantor.“Terus kamu mau tinggal di mana, La?”“Aku juga belum tahu harus tinggal di mana. Yang penting nggak di sini, Ka. Aku nggak ingin mereka ikut mencelakakan kamu.”“Tapi aku juga nggak bisa membiarkan kamu pergi tanpa seizin Radev. Sementara Radev lagi nggak bisa dihubungi. Untuk datang ke rumahnya pun aku nggak berani dalam keadaan seperti sekarang,” jawab Bjorka tidak setuju.“Soal izin aku pikir bisa nanti-nanti, yang penting aku pergi dari sini dulu. Aku akan chat Radev. Kalau ponselnya udah nyala pasti dia baca.”Bjorka hanya bisa pasrah pada keinginan Starla. Ya sudahlah jika memang begitu.Star
Read more

Rencana Pernikahan Radev Dan Ajeng

Radev memandang bimbang pada ponsel yang berada di dalam genggamannya. Sudah sejak tadi dirinya melakukan hal yang sama. Perasaan ragu melingkupinya.Sudah beberapa hari ini Radev putus komunikasi dengan Starla dan juga Bjorka. Sejak pengakuan Radev tentang pernikahan sirinya dengan Starla, orang tuanya langsung merobek-robek foto tersebut serta menggeledah dirinya. Begitu menemukan ponsel lain yang disinyalir sebagai penghubung dirinya dan Starla, mereka menyita ponsel tersebut. Sehingga yang tersisa adalah ponsel pemberian Megan dulu.Lelaki itu memijit pangkal hidungnya sambil terus berpikir apa akan menghubungi Starla dengan ponsel di tangannya dengan konsekuensi orang tuanya mengetahui segala pergerakannya.‘Bodoh amat. Mereka juga sudah tahu. Jadi buat apa lagi disembunyiin,’ pikir Radev di ujung pemikirannya.Radev baru akan menekan nomor Starla ketika pintu kamarnya tiba-tiba terbuka. Rachel masuk sehingga membuat Radev mengurungkan niat untuk menghubungi Starla.Rachel mende
Read more
PREV
1
...
910111213
...
26
DMCA.com Protection Status