Home / Urban / Kembalinya sang Dewa Perang / Chapter 341 - Chapter 350

All Chapters of Kembalinya sang Dewa Perang: Chapter 341 - Chapter 350

837 Chapters

Bab 341

“Pasti, si tua banka Georgy sangat bernafsu, kalau sudah diracuni oleh seorang wanita, dia tidak akan peduli pada apapun lagi. Apa kamu tidak lihat, istri Nathan begitu cantik? Mungkin saja Georgy si tua bangka itu terjebak dalam perangkapnya!” Xeno berkata dengan jijik. Kabut hitam itu dengan cepat disempurnakan dalam tubuh Nathan, lalu Nathan pura-pura menatap mereka seperti orang bodoh. Kemudian dia berkata dengan dingin. "Sudah berbicaranya?" Mendengar itu, Xeno tercengang dan menatap Nathan dengan heran. “Bocah, kamu masih punya pikiran sekarang?” “Kenapa tidak punya?” Nathan bertanya balik. “Sialan, apa yang terjadi? Kamu tidak mungkin gagal melakukan jurus Seirei, kan?” Zeno memakinya. "Seirei milikmu lebih kuat dibanding si tua bangka itu!" “TIdak mungkin, pasti tenaga yang kugunakan terlalu kecil!” Xeno berkata lalu telapak tangannya tiba-tiba melambai, dan kali ini kabut hitam yang lebih besar langsung menyelimuti Nathan Dalam sekejap, kabut hitam itu memasuki tubuh N
last updateLast Updated : 2024-07-18
Read more

Bab 342

Brak! "Aargh!" Setelah suara teriakan yang memilukan, Zeno akhirnya menampakkan diri, dan jubah hitamnya itu robek. Zeno tampak ketakutan, mulutnya terbuka dan dia ingin mengatakan sesuatu, tapi tidak ada satu patah kata pun yang terucap. "A-apa yang terjadi?!" Zeno memaksakan dirinya untuk berbicara. "Tubuhku ...." "Bocah sialan! Apa yang kamu lakukan?!" "Apa yang aku lakukan?" Nathan tersenyum dingin. "Bukankah sudah kukatakan tadi?" "T-tidak mungkin!" raut wajah Zeno terlihat sangat ketakutan. "Tolong .... a-ampu---" "Aarrrgghhh!" ​Energi spiritual dalam tubuhnya mengalir keluar dengan deras, dan langsung masuk ke dalam tubuh Nathan. Lalu, disempurnakan oleh teknik Kijutsu untuk dipakai oleh Nathan sendiri. Setelah menguras energi spiritual dalam tubuh Zeno, Nathan mengurus mayatnya dan melemparkannya ke dalam lembah di luar Villa. Setelah merapikan ruangan, dia melirik ke pintu kamar yang tertutup rapat, Nathan berjalan dan mendorong pintu itu, tapi pintu itu mas
last updateLast Updated : 2024-07-19
Read more

Bab 343

“Tuan Muda kedua!” Steve segera berdiri dan membungkuk kepada pemuda itu. Orang yang bisa membuat Steve begitu sungkan pasti bukan orang biasa, pria ini adalah Tuan Muda kedua dari Keluarga Alvaro, Albaro Reus. Meskipun Reus masih berusia dua puluhan—28—kekuatannya sudah mencapai tingkat kekuatan Ingras, dan dia sudah menginjak tingkat legenda, jauh lebih kuat dibandingkan dengan William. Alasan kenapa Reus bisa memiliki kekuatan seperti ini di usia muda, tidak terlepas dari Unique Care. Setiap tahunnya Unique Care akan mengirimkan beberapa obat untuk Keluarga Alvaro, yang membantu anak-anak dari Keluarga Alvaro dalam berlatih. “Tuan Pardew, tidak perlu sungkan, ayo duduk!” Meskipun Reus adalah Tuan Muda kedua dari Keluarga Alvaro di Kota Moniyan, dan kekuatannya begitu kuat, tapi dia sangat tertutup. “Tuan Muda kedua, pertemuan antar seni bela diri tahun ini, Anda akan hadir langsung, apakah ada sesuatu?” Setelah duduk, Steve bertanya dengan hati-hati pada Reus. “Iya!” Reus
last updateLast Updated : 2024-07-19
Read more

Bab 344

“Tuan Nathan, Nicole sudah membawa semua bahan obatnya,” Ryzen menghampiri dan berkata pada Nathan. Nathan mengangguk lalu mengikuti Ryzen ke dalam ruangan, ini adalah ruangan terpisah yang diminta dibersihkan oleh Nathan, dia berencana menggunakannya untuk membuat obat-obatan. Nicole melihat Nathan datang dan segera menghampiri. “Tuan Nathan, semua bahan obat dari Unique Care sudah diterima, bahkan mereka memberi lebih banyak lagi, sepertinya mereka tidak tahu kalau William sudah mati!” Nathan melirik bahan obat yang ada di lantai, semuanya adalah bahan obat berkualitas tinggi dengan usia diatas 100 tahun, energi spiritual nya juga kaya dan murni. “Tidak, mereka pasti sudah tahu sejak awal!” Nathan melihat bahan obat itu dan tersenyum ringan. Kalau saat William baru terbunuh, Unique Care mungkin tidak mendapatkan kabar secepat itu. Tapi sekarang, sudah belasan hari berlalu, Unique Care tidak mungkin tidak tahu. Jika kejadian sebesar ini tidak diketahui oleh Unique Care, mak
last updateLast Updated : 2024-07-19
Read more

Bab 345

“Mobil siapa ini?! Kenapa parkir di sini, ini plat mobil Kota Moniyan!” Beverly menggerutu. Nathan dan Sarah membawa hadiah dan ikut di belakang Beverly. Karena ini pertama kalinya mereka datang ke rumah Beverly, mereka tidak boleh pergi dengan tangan kosong. Dan saat Beverly membuka pintu, dia menemukan ada dua orang lagi di dalam rumahnya, dan membuat suasana di rumah itu sedikit tertekan. Nathan dan Sarah ikut masuk, dan seketika merasa suasananya menjad kacau. Nathan menatap seorang pemuda yang sedang duduk di sofa, fluktuasi energi pada pemuda ini telah mencapai ranah kekuatan Ingras, bahkan melampaui William. Dan di belakang pemuda itu ada seorang pria paruh baya yang tinggi dengan wajah yang serius, pria paruh baya itu memiliki aura yang lebih kuat lagi, melebihi pemuda itu. Kalau mereka berdua diposisikan di Kota Boulmer, maka mereka bisa dikatakan san penguasa dan sang wakil penguasa. Sekarang, Nathan akhirnya mengerti, kenapa Alfred mengirim putranya untuk belajar di
last updateLast Updated : 2024-07-20
Read more

Bab 346

“Ayah, Aston memintamu untuk mencari siapa? Apa keluarga kita tidak cukup dipermalukan? Kamu masih mau membantunya?” Setelah Aston pergi, Beverly berteriak pada kedua orang tuanya. Ayah Beverly mengeluarkan selembar foto seorang anak perempuan. “Dia memintaku mencari gadis ini, katanya mungkin dia datang ke Kota Boulmer, dia ingin aku menggunakan seluruh koneksiku di Kota Boulmer untuk menemukannya, ini juga bukan masalah besar!” "Kamu seharusnya langsung menolaknya, untuk apa mempertimbangkannya? aku rasa, kamu hanya ingin pergi ke Kota Moniyan untuk menjadi pejabat!” Beverly berteriak marah dan langsung berlari keluar dari rumah. Nathan dan Sarah menjadi canggung, mereka hanya bisa meletakkan barang-barangnya dan mengejar Beverly. Setelah keluar dari dalam rumah, Beverly naik ke mobil, wajahnya dibasahi oleh air mata, dia terlihat sangat sedih. Kemudian, Sarah datang menghampiri dan menghiburnya dengan lembut. “Eve, siapa sebenarnya pria itu? kenapa dia mengatakan kalian membat
last updateLast Updated : 2024-07-20
Read more

Bab 347

Nathan memasuki hotel dengan Wenford, dan melirik sekeliling dengan santai, dia menemukan di tengah aula utama hotel, ada banyak orang-orang dengan kekuatan kultivator, dan termasuk beberapa kekuatan Ingras. Ketika Wenford melewati aula utama, banyak orang yang menyapanya, dan menunjukkan Wenford punya kenalan yang cukup banyak. Sampai di lantai tiga, Wenford membawa Nathan ke kamar yang paling dekat dengan koridor dan berkata. “Tuan Nathan, ini adalah kamar terbaik di hotel ini, aku harap kamu menyukainya!” Nathan masuk ke dalam kamar, kamar itu tidak besar, hanya belasan meter persegi, dengan sebuah tempat tidur, dan kamar mandi. Meskipun tidak luas, tapi kebersihannya sangat bersih, lingkungannya juga bagus. Saat melihat keluar jendela, jalan satu-satunya di Kota Melbourne terlihat dengan jelas. “Adik seperguruan Wenford, apa kamarnya sudah selesai dipesan?” Saat itu, beberapa orang berjalan menuju arah Nathan dan Wenford. Yang berjalan di depan adalah seorang lelaki tua yang
last updateLast Updated : 2024-07-20
Read more

Bab 348

"Adik seperguruan, jangan gugup, kamu tahu watak Guru, berusahalah sebisamu, dengan kemampuanmu saat ini, kamu memiliki harapan untuk menjadi pemenang!” Setelah menepuk pundak Wenford, pemuda tinggi besar itu juga menyusul mereka. “Baik!” Wenford yang melihat gurunya berjalan menuju kamar yang ada di ujung koridor seketika terkejut, dan bergegas ingin mengejar mereka karena kamar itu dia siapkan untuk Nathan. Nathan mengulurkan tangannya dan menahan Wenford, lalu menggelengkan kkepalanya Dia mengerti maksud baik Wenford, tapi dia juga tidak mau Wenford dimarahi oleh Gurunya karena dirinya. Lagipula, dia tidak punya permintaan terhadap tempat tinggalnya. “Tuan Nathan, aku benar-benar minta maaf!” Wenford berkata dengan canggung. Wenford hanya bisa memesan ulang kamar untuk Nathan di sebelahnya, lalu menjelaskan situasi beberapa orang kepada Nathan Melalui penjelasan dari Wenford, Nathan baru tahu kalau lelaki tua itu bernama John, dia merupakan pemimpin dari dari Sekte Spir
last updateLast Updated : 2024-07-20
Read more

Bab 349

“Apa kalian sudah dengar? Di Northern tiba-tiba muncul seorang ahli bela diri yang masih sangat muda, aku dengar, dia baru berusia dua puluh tahunan. Dan sudah bisa membunuh kepala Keluarga Zatulini di depan umum!” “Aku sudah mendengarnya sejak lama, tetapi William sudah bertarung dua kali sebelumnya, dan saat dia kelelahan, baru dibunuh oleh pemuda itu. Ya, bisa dibilang dia hanya mengambil kesempatan dalam kesempitan!” “Bagaimana pun, aku benar-benar tidak ingin bertemu dengannya di acara pertemuan tahun ini, kalau tidak, pasti akan bertambah satu saingan!” Diskusi semua orang terdengar hingga ke telinga Nathan, tapi Nathan seolah tidak mendengarnya. “Wenford, keluargamu menetap di Kota Boulmer, apa kamu pernah mendengar tentang hal ini?” John bertanya pada Wenford. Wenford tentu saja tahu tentang hal ini, dan orang yang mereka maksud ada di depan mata mereka. Tapi, saat Wenford ingin menjawab, dia melihat Nathan yang mengedipkan mata padanya, jadi Wenford berkata. “Em, aku mem
last updateLast Updated : 2024-07-21
Read more

Bab 350

“Oh …. Pantas saja kau begitu sombong, ternyata, kamu yang membunuh William?" tatapan mata John menjadi tajam. "Apa kamu mengira bahwa dirimu adalah yang paling hebat dan tidak terkalahkan di dunia ini, hah?!" dengus John yang melihat ketenangan dari Nathan. "Karena telah membunuh William, lalu kamu bisa meremehkan semua orang? Tapi, apa kamu tidak pernah dengar, semakin hebat kekuatan bela dirimu, semakin kamu harus menjaga dirimu!” “Bahkan, walau dia bisa membunuh William, hari ini aku juga harus mencobanya! Apakah aku pantas bertarung dengannya atau tidak!” Draken yang mendengar perkataan Gurunya seketika menjadi marah lagi. Wenford masih ingin melerai, tapi ditegur oleh John. “Wenford, kalau kamu menghalangi lagi, jangan salahkan aku Gurumu ini tidak mau mengenalmu lagi!” Wenford yang mendengarnya hanya bisa menghela nafas dan berdiri di samping.​ “Bocah, ayo!” Draken berteriak pada Nathan tanpa halangan dari Wenford. “Apa kamu tuli, hah? Sudah kukatakan sebelumnya, kamu tida
last updateLast Updated : 2024-07-21
Read more
PREV
1
...
3334353637
...
84
DMCA.com Protection Status