Home / Romansa / Ayah Beranak Tiga yang Hebat / Chapter 881 - Chapter 890

All Chapters of Ayah Beranak Tiga yang Hebat: Chapter 881 - Chapter 890

1146 Chapters

Bab 881

"Kita akan tahu setelah kamu melakukan pemeriksaan di rumah sakit." Daniel mengelus pipi Yasmin dengan punggung tangannya. "Kalau kamu hamil, lahirkan."Setelah mereka tiba di rumah sakit, Helen mengambil darah Yasmin, kemudian melakukan USG.Embrio yang sedang berkembang terlihat jelas pada gambar komputer.Helen berkata, "Kamu sudah hamil hampir 30 hari."Yasmin yang sedang berbaring di ranjang terkejut. Dia sudah hamil 30 hari.Dia tidak tahu apa-apa dan bahkan tidak memiliki perasaan.Dia bahkan sudah lupa kapan dia datang bulan.Karena kematian orang tuanya, dia sama sekali tidak peduli.Bagaimana dia bisa hamil?Dia seperti terkena sambaran petir dan sulit untuk mencerna informasi ini."Tapi, Nona Irene memiliki tubuh yang lemah. Dia harus beristirahat yang cukup," pesan Helen."Aku mengerti." Daniel sama sekali tidak menduga kemunculan anak ini, tapi anehnya dia merasa bersemangat. Dulu dia tidak ada ketika Yasmin hamil anak kembar tiga mereka. Kini dia dapat melihat anaknya tum
last updateLast Updated : 2024-09-03
Read more

Bab 882

"Ada hal yang akan membuatmu lebih terkejut!" Dahlia hampir tidak bisa bernapas."Apa sesuatu terjadi pada Yasmin?""Ya!"Irene bertanya dengan riang, "Apa dia menjadi gila dan sudah mati?""Mati? Dia hamil!" Dahlia tidak mengerti bagaimana Irene mempunyai suasana hati untuk bercanda."Apa katamu?!" Irene tiba-tiba berdiri. "Siapa hamil? Yasmin? Bagaimana mungkin? Apa kamu nggak salah? Dokter sudah pernah bilang dia nggak akan bisa hamil lagi!""Dari awal aku sudah memberitahumu kalau hal seperti itu nggak yakin! Lihat, dia benar-benar hamil!" Dahlia sangat gelisah. "Bagaimana sekarang? Dia hamil lagi, sedangkan apa pun nggak terjadi antaramu dan Daniel. Aku cemas sekali!""Daniel nggak akan membiarkannya melahirkan anak itu. Nggak ada gunanya kalau anak itu cacat!" Irene hampir pingsan dan tidak bisa berdiri dengan tegak. Dia duduk di bangku, kemudian berkata, "Nggak mungkin .... Apa kamu bisa memastikan kabar itu? Apa mungkin kamu salah?""Pembantu meneleponku dan bilang Daniel sudah
last updateLast Updated : 2024-09-03
Read more

Bab 883

Setelah muka Irene pulih, dia bergegas ke Grup Naga.Setelah dia tiba, Daniel malah tidak ada di kantor.Dia bertanya pada Eric, "Di mana Daniel?""Tuan Daniel nggak datang karena dia ada urusan.""Kamu juga berkata seperti itu kemarin. Eric, apa kamu sedang mempermainkanku?" tanya Irene dengan kesal."Nggak." Eric menundukkan kepalanya sedikit. "Tuan Daniel benar-benar ada urusan di luar.""Urusan apa itu?""Tuan Daniel nggak memberi tahu saya."Irene tertawa sinis di dalam hati. Urusan apa lagi? Daniel selalu menemani Yasmin karena dia sudah hamil, 'kan?Rasa cemburu dan marah menyelimuti hati Irene.Dia sangat menantikan kematian Yasmin!Pintu lift terbuka, kemudian sepasang kaki jenjang melangkah keluar. Daniel sudah datang ke perusahaan.Irene segera berlari ke arahnya dengan anggun. "Daniel, kamu sudah datang? Kebetulan sekali, aku juga baru sampai."Jodoh seperti ini tidak bisa dibandingkan dengan Yasmin.Ekspresi Daniel tampak masam. "Ya."Irene mengikuti Daniel memasuki kantor
last updateLast Updated : 2024-09-04
Read more

Bab 884

Setelah Irene merasa puas, dia baru keluar.Dia meminta sekretarisnya yang mengemudi mobil.Ketika Irene tiba, Daniel belum datang. Jadi, Irene duduk dan menunggunya.Bagaimanapun juga, dia yang telah datang lebih awal.Ketika sudah hampir jam setengah 12, batang hidung Daniel belum terlihat.Irene pun merasa sedikit gelisah.Daniel akan datang, 'kan?Saat Irene hendak mengeluarkan ponselnya, dia melihat Daniel turun dari mobil dari jendela kaca. Lalu, dia tersenyum.Setelah Daniel duduk, Irene berkata, "Kamu benar-benar hebat. Kamu tiba pas jam setengah 12."Selesai memesan makanan, mereka makan.Irene sesekali melihat wajah Daniel.Sepertinya gaun seksi yang dikenakannya tidak menarik perhatian Daniel.Irene tiba-tiba sadar pria tidak suka melihat kekasihnya memakai begini terbuka.Seharusnya Irene tidak mengenakan gaun dengan kerah serendah ini."Daniel, aku mendengar Yasmin sakit akhir-akhir ini? tanya Irene. "Orang dari perusahaan bilang dia sudah beberapa hari tidak datang bekerj
last updateLast Updated : 2024-09-04
Read more

Bab 885

Kata-kata itu mengejutkan Irene dan dia mematung untuk waktu yang lama.Setelah mobil melaju jauh, air matanya baru menetes."Eh, bukankah itu si dewi pianis? Kenapa dia berdiri di depan pintu?""Dia terlihat sedih ...."Dia menyadari tatapan mata orang yang melewatinya dan ada yang mengambil videonya dengan ponsel. Jadi, dia buru-buru kembali ke restoran.Dia duduk di kursinya.Restoran ini sangat privat. Tidak ada orang yang akan memperhatikannya.Sekujur tubuh Irene gemetar. Dia sudah tidak bisa mengontrol emosinya.Kenapa Daniel mau membatalkan pertunangan dengannya? Kenapa?Hal yang paling ditakuti Irene akhirnya terjadi.Kenapa Daniel memperlakukannya seperti ini? Irene sudah pernah membuat kesalahan, tapi Daniel juga tidak berkata ingin membatalkan pertunangan mereka.Sekarang Daniel baru berkata ingin membatalkan pertunangan mereka. Kenapa ...?Irene mengingat Yasmin.Benar, Daniel melakukan itu pasti karena Yasmin sudah hamil.Semuanya gara-gara Yasmin!Tidak apa-apa. Lagi pul
last updateLast Updated : 2024-09-05
Read more

Bab 886

Yasmin tidak ingin orang yang tidak bersalah terlibat.Dia duduk, kemudian mengambil mangkuk tersebut. Dia makan sedikit demi sedikit dengan sendok."Pelan-pelan, Nona Yasmin. Biarkan perut Anda menyesuaikan diri dulu. Tadi siang Anda makan sedikit saja," kata Emma.Sekarang Yasmin tidak boleh makan terlalu banyak dan terlalu cepat atau dia akan muntah.Agar dia tidak muntah, dia hanya bisa makan dengan pelan-pelan.Akhirnya dia bisa menghabiskan satu mangkuk kecil."Nona Yasmin, bagaimana perasaan Anda? Apa Anda merasa nggak enak badan?""Aku baik-baik saja," ucap Yasmin.Emma berpikir obat itu benar-benar lumayan ampuh.Yasmin berdiri, kemudian naik ke atas.Pembantu juga mengikutinya naik ke atas.Yasmin masuk ke dalam kamar dan pembantu berdiri di dekat pintu.Yasmin membiarkannya. Lagi pula, ini adalah perintah Daniel dan tidak ada yang bisa mengubahnya.Yasmin berbaring di tempat tidur dan mengelus perutnya yang terasa kurang nyaman.Seharusnya anak ini tidak datang.Kenapa meski
last updateLast Updated : 2024-09-05
Read more

Bab 887

Sebenarnya, pembantu itu ingin menyembunyikan ponselnya di bunga. Ketika dia menyembunyikannya, Lauren tidak sengaja melihatnya.Maka itu, dia diam-diam menelepon Yasmin.Lauren baru saja duduk di tempat tidur ketika ponselnya di meja kopi berdering.Dia mengambil ponselnya dan melihat itu telepon masuk dari Evan.Dia mengangkat telepon, lalu berkata, "Halo.""Kamu sedang ngapain?""Aku sedang di dalam kamar dan nggak ngapa-ngapain.""Nanti malam aku nggak pulang makan, ya. Kamu nggak perlu menungguku." Evan seperti suami yang memberi laporan kepada istrinya.Lauren tidak pernah menunggunya dan lebih tidak peduli kapan dia pulang.Kalau boleh, dia berharap Evan jangan pernah muncul lagi.Hanya saja, pikiran seperti itu tidak realistis."Oke."Lauren makan malam sendirian. Selesai makan, dia membawa Miumiu kembali ke kamarnya.Sampai jam sembilan, Evan belum juga pulang.Ketika Evan melihat siapa yang meneleponnya, dia sedang minum bersama orang di ruangan pribadi. Dia tampak agak terke
last updateLast Updated : 2024-09-05
Read more

Bab 888

Evan memainkan rokok di jarinya. "Siapa pun nggak boleh menyentuhnya. Terlebih lagi, kalau bukan karena dia, apa kalian bisa hidup dengan nyaman seperti sekarang?"Dennis tertawa dan bersandar ke sofa. "Ternyata aku benar, ini berkah tersembunyi. Lagi pula, Kak Evan saja nggak keberatan, ngapain kita berkoar-koar? Kapan kita hidup susah?"Zarco dan yang lainnya masih merasa ini tidak masuk akal, tapi mereka hanya bisa menahan diri.Apa yang bisa mereka lakukan kalau Evan menginginkan wanita itu?Evan melihat mereka semua dengan dingin. "Belajarlah dari Dennis. Kalau kalian merusak apa yang milikku, aku nggak akan memaafkan kalian."Dulu mereka mengikuti Gilbert, jadi tentu saja mereka sangat menurutinya.Lauren turun dari mobil. Kemudian, dia langsung melihat Evan yang memasukkan kedua tangannya di dalam saku sedang menunggunya.Evan berjalan ke arahnya. Dia memeluk pinggang Lauren, kemudian menundukkan kepalanya untuk menggigit bibir Lauren."Mm .... Bau alkohol ...." Lauren menolak.
last updateLast Updated : 2024-09-05
Read more

Bab 889

"Yang benar saja, Kak? Bagaimana orang nggak berbudaya seperti kami bisa bekerja di Grup Samson? Kami nggak mau mempermalukan Kak Evan." Dennis bercanda. "Kelab malam ini milikku dan mereka semua membantuku. Kadang-kadang Kak Evan akan datang ke sini untuk minum-minum. Kamu tahu sekarang Kak Evan menangani Grup Samson, jadi dia sangat sibuk. Tapi, kamu tenang saja. Kami akan membantumu mengawasi Kak Evan. Kalau dia mencari wanita lain, kami akan melaporkannya padamu."Lauren tidak peduli apa mereka akan melakukan itu atau tidak.Yang dia peduli adalah ternyata kelab malam ini milik Dennis.Tempat seperti apa kelab malam? Ini penuh dengan berbagai macam orang dan sangat cocok untuk mereka.Ketika Lauren masuk, dia bisa melihat bisnis kelab malam ini sangat bagus. Sepertinya Dennis menanganinya dengan sangat baik.Jangan-jangan mereka semua berubah seperti Evan setelah mereka masuk penjara?Bagaimana mungkin ...?"Kak Lauren, ayo minum bersama sekali." Dennis menuangkan bir.Lauren tidak
last updateLast Updated : 2024-09-05
Read more

Bab 890

Lauren tidak menolak sedikit pun dan membiarkan Evan melakukan sesuka hatinya.Dari mobil sampai kamar, Lauren benar-benar tidak sadar. Dia melakukan apa pun yang diminta Evan.Saat Lauren bangun besok paginya, dia mengingat apa yang terjadi semalam dan merasa sangat konyol.Namun, dia tidak menyesal meminum dua gelas itu. Dia juga tidak menyesal pergi ke kelab malam.Kalau dia tidak pergi, bagaimana dia bisa mengetahui tentang Dennis dan yang lainnya?"Guk!"Lauren menoleh. Dia melihat Miumiu di karpet dan ia sedang menggoyangkan ekornya ke arah Lauren."Nanti aku baru menggendongmu, ya." Lauren perlu membersihkan tubuhnya dulu.Sore hari, Lauren membawa Miumiu jalan-jalan karena tidak ada yang perlu dia lakukan.Siapa sangka, dia berpapasan dengan Sofia.Mereka bertemu di luar sebuah toko bermerek.Sofia juga sangat terkejut melihat Lauren. Dia sedang berjalan-jalan dengan temannya."Apa kamu datang ke sini untuk membeli baju juga?" Sofia memperhatikan Lauren sejenak. Sekujur tubuh L
last updateLast Updated : 2024-09-05
Read more
PREV
1
...
8788899091
...
115
DMCA.com Protection Status