"Mas, dapat uang sebanyak itu dari mana? Kenapa bisa mengambil rumah ibu kembali?"Mas Haris tampak terkejut dengan pertanyaanku, namun ia tersenyum setelahnya."Tabungan Mas, Mas menggunakannya untuk itu, jadi ....""Mas jangan berbohong!" ucapku keras sembari menatap ke manik matanya. Mas Haris cukup terkejut dengan respon yang kuberikan barusan. "Bohong bagaimana? Mas memang menggunakan uang tabungan Mas, sengaja agar Ibu dan Bapak punya tempat tinggal lagi. Mas tahu kamu cukup kerepotan dengan kehadiran Ibu, jadi Mas ingin meringankan beban kamu, sayang."Aku menggeleng. "Mira tidak ingin mengatakan hal ini, tapi Mas cuma tukang tahu, dapat uang dari mana sebanyak itu untuk menebus rumah Ibu? Mira yakin kalau rumah Ibu harganya tidak murah. Mira curiga, sebenarnya ada yang Mas sembunyikan dari Mira, kan?""Sembunyikan apa, dik?" Mas Haris menatap sekeliling. Ia kini menarikku masuk ke dalam rumah dan menutup pintu. "Sebaiknya kita bicara di dalam, tidak enak didengar tetangga ka
Read more