Semua Bab ISTRI YANG KAU SIA-SIAKAN TERNYATA KAYA RAYA: Bab 51 - Bab 60

156 Bab

Doni Man dul??

“Istri Tuan ini subur, tidak ada masalah dalam rahimnya. Bahkan, sekarang hingga beberapa hari ke depan adalah masa suburnya,” terang dokter itu.“Tapi, kenapa tadi dokter kok sepertinya ragu gitu?” kata Doni yang bingung dengan ekspresi wanita itu.“Tidak, saya hanya memastikan sesuatu saja tadi,” jawabnya asal.“Baiklah, kalau begitu, sekarang, kita periksa suaminya ya. Kalau memang kalian berdua tidak ada masalah, pasti nanti juga hamil,” kata dokter itu.Kini, giliran Doni yang diperiksa. Pertama, Doni harus mengeluarkan amunisinya, untuk analisis sp3rm4. Meski agak sulit, untungnya Doni bisa melakukannya.Dan serentetan tes lainnya yang masih harus dijalani oleh Doni. Mya dengan sabar mengusap punggung sang suami karena lelaki itu sedari tadi mengeluh karena banyaknya tes yang dijalaninya.“Sabar Mas, kalau memang nanti tidak ada masalah, kita akan program hamil di Australia. Mya ingin punya anak kembar,” ucap wanita itu dengan mata berbinar.“Kamu serius, ingin punya anak kembar
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-02-20
Baca selengkapnya

Perpisahan

Mya mengepalkan tangannya. Amarah di dalam dadanya pun membuncah. Ingin rasanya dia menghancurkan wajah wanita yang ada di foto itu. "Yang namanya lelaki, dimana-mana sama! Manisnya hanya di awal saja." geramnya."Pak, ke hotel XY. Ngebut Pak!" titah Mya.Lelaki paruh baya itu pun melajukan mobilnya dengan kecepatan penuh menuju ke hotel XY. Namun sayang, saat Mya sudah sampai, sang suami sudah tidak berada di restoran."Mbak, kamar Pak Doni nomor berapa?" tanya Mya pada recepsionis hotel."Mohon maaf Bu. Demi kenyamanan tamu, kami dilarang memberitahu nomor kamar pelanggan.," ucap wanita itu sambil mengatupkan tangannya di dada.Tak kehabisan akal, Mya pun menghubungi sang suami. Beruntung, Doni mau mengangkatnya. "Kamu dimana?" tanya Mya to the point.Doni mengernyitkan dahinya saat Mya memanggilnya kamu. "Apa dia marah gara-gara aku tidak pulang semalam? Aku harus menjelaskannya nanti," batin Doni."Aku lagi di kantor sayang. Ada apa? Kangen, hhmm?" jawab Doni dengan nada menggoda.
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-02-23
Baca selengkapnya

Kepergian Mya

'"Ke cafe X Pak," ucap Mya saat membuka pintu taksi online yang baru saja menurunkan penumpangnya"Maaf Nyonya. Anda harus memesan dulu melalui aplikasi," ucap sopir itu halus."Kamu butuh uang berapa? Aku akan beri 3x lipat penghasilanmu hari ini,' tantang Mya.Karena memang membutuhkan uang, lelaki itu pun menyanggupinya. Dia segera membawa pergi wanita yang sedang menangis tersedu itu.Mya ingat Devano, dia harus membawa pergi Devano sebelum lelaki itu berbuat macam-macam pada putranya. Wanita itu pun menghubungi Sumi, baby sitter putranya."Kamu bawa Devano ke hotel X sekarang, aku tunggu di sana! Ingat, jangan pernah mengatakan pada siapapun kamu akan pergi kemana!" titah Mya pada Sumi.Mendengar nada Mya yang sepertinya sedang marah, membuat wanita itu pun segera mengemasi barangnya kemudian memesan taksi online. Kebetulan, rumah sedang sepi. Jadi dia bisa pergi tanpa arus memikirkan jawaban orang yang akan bertanya padanya."Mau kemana kamu?" tanya security yang melihat Sumi, b
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-02-27
Baca selengkapnya

Mencari Tahu

"Mya ... ingin pergi Om!" lirihnya.“Tunggu, maksud kamu apa? Om hanya ingin menanyakan nasib anak yang ada di kandunganmu jika kalian bercerai,” ulang Om Johan.“Ya, mungkn, sama seperti Devano. Mereka pasti berpikir Devano dan adiknya anak haram, karena lahir dari single mother,” jawab Mya.“Tidakkah kamu ingin memperjuangkan cinta kalian?” tanya Om JOhan.Mya meraba daanya. “Hati Mya sakit Om, dikatai pelacur oleh Doni. Sejahat-jahatnya Richard, lelaki itu tidak pernah meneriaki Mya, apalagi menghina Mya sebagai pelacur,” keluh wanita itu sambil mengusap air mata yang ada di pipinya.Johan pun akhirnya mengalah. Mungkin, dia akan mengajak bicara Doni dari hati ke hati. Dia tidak tega kalau Mya harus menjanda untuk kedua kalinya.Setelah berbicara oanjang lebar dengan Om Joni, Mya pun pergi meninggalkan kantor itu. Wanita itu sudah memutuskan untuk pergi meninggalkan negara ini.Terlalu banyak kenangan pahit yang dia rasakan di sini.”Selamat Tinggal semua ….”Keesokannya, Johan menda
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-02-29
Baca selengkapnya

Doni Sadar

“Dasar! Anak bodoh! Katanya pintar, tapi kok akalnya nggak dipakai,” gerutu Mama Sila setelah mendengar hasil penyeleidikan anak buahnya.Mama Sila memang menyuruh detektif untuk menyelidiki masalah yang saat ini ihadap oleh menantunya. Dan dia mendukung sepenuhnya keputusan apa yang diambil oleh Mya. Biarlah, itu menjadi pelajaran buat Doni.Tujuh bulan telah berlalu. Kehidupan Doni semakin kacau saja. Hampir setiap malam dia tidak bisa tidur karena merindukan istrinya. Padahal, dia bisa datang menemui sang istri. Toh, dia sudah tahu dimana Mya dan putranya tinggal. Namun, ego dan juga harga diri mengalahkan segalanya.Kandungan Mya sudah berusia 8 bulan. Dokter mengatakan kalau bayi yang dikandung Mya saat ini kembar. Mama Sila sangat bahagia mendengarnya. Dia yakin, kalau bayi yang dikandung Mya adalah cucunya. Karena Papa Doni itu kembar. Jadi, ada kemungkinan kalau keturunan kembar itu menurun pada Mya.“Sayang, sebulan lagi, kamu akan melahirkan. Apa kamu tidak memiliki keingina
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-03-01
Baca selengkapnya

Kedatangan Doni

"Begini, hasil tes Anda kemarin itu ... aduh gimana ya saya ngejelasinnya," ucap dokter itu sedikit kebingungan.Doni sudah memasang ekspresi garang dan dingin. "Dokter, kalau Anda tidak segera bicara, saya akan pergi! Ada yang harus saya kerjakan daripada menunggu orang yang tidak jelas seperti Anda," kesal Doni.Dokter itu mencekal tangan Doni yang hendak beranjak pergi. "Tolong, dengarkan saya sebentar saja. Setelah ini, Anda boleh pergi," pinta dokter itu.Doni akhirnya duduk kembali. "Katakan!" tegasnya.Dokter itu menghela nafas panjang. "Sebelumnya saya mohon maaf sebesar-besarnya. Kami salah, hasil test kesuburan Anda kemarin tertukar dengan salah satu pasien yang juga bernama Doni. Dan Anda, dinyatakan subur 100%."DuarUcapan dokter itu bagaikan petir di siang bolong. Dia telah menghina dan memukul istrinya hanya karena hasil lab yang salah. Doni mengepalkan tangannya. Andai dokter yang dihadapannya ini bukan wanita, dia pasti sudah memukulinya. Karena kesalahannya, dia haru
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-03-04
Baca selengkapnya

Devano Menghilang

d"Mmpphhh." Doni langsung menyerang bibir Mya sebelum wanita itu meneruskan kalimatnya.Mya pun mendorong tubuh lelaki yang masih berstatus suaminya itu. "Lepas Doni!" geramnya."Tidak sayang, jangan katakan itu lagi. Kamu wanita baik-baik. Aku yang jahat, aku yang salah. Maafkan aku sayang! Kumohon, aku salah, aku berdosa telah menuduhmu yang bukan-bukan. Aku baru tahu kejadian yang sebenarnya kemarin." Belum sempat Doni meneruskan kalimatnya, Mya sudah menyelanya. "Jadi, kalau hal itu benar, kamu tetap menuduhku sebagai wanita murahan bukan? Seorang pelacur?" "Bukan seperti itu sayang! Kemarin, aku hanya khilaf. Please, maafkan aku ya. Putra dan putri kita butuh seorang ayah," alasan klise yang digunakan Doni nyatanya tak membuat Mya berubah pikiran."Kamu sudah melihat anak kamu bukan?" tanyanya.Lelaki itu mengangguk."Pergi! Dan jangan pernah kembali! Segera urus perceraian kita. Aku masih sanggup meski harus menghidupi 5 orang anak seorang diri," tekan Mya.Melihat sang istri
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-03-05
Baca selengkapnya

Richard Pantang Menyerah

Meski hanya bisa duduk di kursi roda, Richard tak mau kalah dengan Doni. Lelaki itu membalas setiap pukulan yang dikayangkan oleh Doni. Keduanya baru berhenti setelah security melerai keduanya."Bajingan! Aku tidak akan pernah memceraikan istriku," teriak Richard."Meski kamu tidak menceraikannya, dia yang akan meminta cerai darimu," balas Richard tak mau kalah."Sudah, berhenti! Kita pisahkan sana keduanya," ucap security yang memegangi Doni.Mereka akhirnya memisahkan dua orang yang sedang bertikai itu. Doni pun mengajak Sumi dan putranya kembali ke rumah sakit. Sementara Richard, lelaki itu tersenyum sinis. "Tunggu saja Doni, aku akan buat, Mya menggugat cerai lelaki yang tidak percaya pada istrinya.Sesampainya di ruangan sang istri, Doni menatap wajah aang istri. Amarah yang tadi sudah siap meledak kini hilang sudah. "Alhamdulillah, kamu darimana sayang? Mama sama Papa dari tadi mencari kamu?" ucap Mya."Hehehe, maaf Bu, kami bermain agak jauh tadi," sahut Sumi."Ya sudah, lain
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-03-07
Baca selengkapnya

Usaha Mendapat Maaf Istri

"Tidak perlu sungkan begitu, sebentar lagi, bukankah kita akan menjadi keluarga," ucapnya sambil menaikturunkan alisnya."Apa!! Tunggu, apa maksud Dokter?" tanya Doni sedikit emosi."Bukankah Mya janda, jadi sah-sah saja kalau aku berniat menikahinya," ucapan dokter itu membuat emosi Doni semakin memuncak."Sayang, kamu bilang sama dia janda! Sejak kapan aku menceraikanmu?" sentak Doni."Bukankah Anda tidak pernah memperdulikannya? Anda juga tidak pernah hadir saat Mya memeriksakan kandungannya. Lalu, dimana tanggung jawab Anda sebagai suami? Secara agama, jika suami tidak memberi nafkah istrinya selama lebih dari 4 bulan. Maka otomatis jatuhlah talak padanya. Jadi, secara agama, Mya sudah menjadi janda. Dia tinggal mensahkannya di pengadilan agama," ucap dokter itu panjang lebar.Mya yang kesal dengan dua lelaki di hadapannya itu pun berteriak, "Berhentii!!""Lebih baik, kalian berdua keluar! Aku ingin istirahat," lirih Mya.Kedua lelaki itu pun akhirnya keluar. Sementara Mya, wanita
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-03-08
Baca selengkapnya

Mya menghilang

"Sayang, tunggu! Dokter ingin bicara pada kita tentang si kembar," teriakan Doni sukses membuat Mya menghentikan langkahnya.Wanita itu segera berbalik kemudian menuju ke ruangan dokter. Doni mengikutinya dari belakang. Tak hanya Mya yang ingin tahu keadaan kedua buah hatinya. Dia juga."Bagaimana keadaan mereka Dok?" tanya mereka berdua kompak.Untuk pertama kalinya, mereka terlihat akur. Dokter itu tersenyum. Dia yakin, lelaki yang ada di sebelah Mya ini adalah mantan suami Mya. Hubungan Mya dan dokter kandungan bernama Philip itu sudah tersebar di seluruh rumah sakit. Mereka juga sering makan bersama.Mya tahu Philip menyukainya. Namun, hubungan mereka hanya sebatas sahabat. Wanita itu tidak ingin lagi membuka hati karena masih trauma dengan kegagalan."Jadi Mya, ini mantan suamimu?" tanya sang dokter.Doni kembali mengepalkan tangannya. Dia tidak menyangka kalau sang istri, banyak sekali yang menyukai. Padahal, istrinya itu janda, kenapa banyak yang suka?Tak ingin suaminya marah,
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-03-09
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
45678
...
16
DMCA.com Protection Status