"Sekarang, aku menjadi seorang istri. Wanita yang hanya demiliki oleh Aaron, seumur hidupnya. " Valia berdiri di depan cermin, ia tersenyum haru menatap pantulan dirinya dengan balutan gaun pengantin mewah, make up natural, dan hair piece kain putih beserta mahkota kecil yang membuat dirinya semakin cantik. Usai mereka meresmikan pernikahan mereka pagi tadi, Valia kembali ke kamarnya. Ia melangkah berdiri di depan jendela di dalam kamar hotel megah milik keluarga Jazvier. Air matanya tiba-tiba menetes, meskipun tidak merusak riasan wajahnya sama sekali. Jemari gadis itu menyentuh kaca jendela besar dan Valia menangis. "Ma, Pa, Valia... Valia sekarang sudah menikah. Valia sekarang sudah menjadi seorang istri dan seorang Mama. Papa dan Mama, doakan Valia selalu, semoga kalian tenang di surga." Valia meremas gaun pengantinnya dan naik turun dadanya. Di luar, banyak sekali tamu yang datang, dan hanya Valia yang bersembunyi. Pintu kamar pun terbuka, Aaron yang sejak tadi bingung menc
Read more