TANGIS BU NAFIS!"Apakah benar yang dikatakan Mbak Lina selama ini bahwa sang Ibu terkenal suka gonta-ganti pasangan semenjak Abah meninggal beberapa bulan lalu? Dia sudah berhenti karena terjebak cinta dengan pak Hendi? Apakah kisah masa lalu pak Hendi dan ibu itu benar?" batin Dinda dalam hati."Kalau menurut Dinda sih, mungkin mereka mengizinkan, Bu! Bukan karena apa-apa, Bu! Tapi kan demi kebahagiaan Ibu sendiri, mungkin anak-anak ibu akan mengerti! Itu menurut Dinda," jawab Dinda. "Karena bagaimanapun kebahagiaan itu kan kembali ke masing-masing, Bu! Apalagi jika Ibu memang mau menikah lagi, kita sesama wanita kan, bu! Memang tak bisa munafik yang namanya wanita itu kan tetap butuh kasih sayang tak memandang usia. Apalagi sayang itu rasa yang tidak bisa diberikan oleh anak-anaknya, kadang kan ada rasa kesepian juga," ujar Dinda."Tumben, Din! Pemikiranmu itu dewasa sekali," ejek bu Nafis."Memang ibu mau menikah ya sama Pak Hendi?" tanya Dinda."Tidakla
Baca selengkapnya