Share

RENCANA BESAN!

RENCANA BESAN!

"Sebenarnya tak mahal juga! Coba kau cari informasi dulu berapa harga tanah di sana dan berapa harga nilai taksir rumah itu!" perintah Papa Dinda.

"Untuk apa, Pah? Memangnya Papa mau melunasi rumah ini?" tanya Dinda.

"Tidak! Untuk apa Papa melunasinya secara cuma- cuma! Itu akan menyenangkan Ibu mertuamu saja! Apa kau tak ingat kalau mereka saja menganggap kita orang miskin, mengapa harus Papa melunasinya," jawab Pak Bukhori.

"Lalu? Apa rencana Papa? Jangan-jangan Papa akan membelinya ya?" tanya Dinda.

"Tidak, Nduk! Papa tidak akan bertindak seperti itu, Papa akan berniat memberi pelajaran saja kepada keluarga suamimu itu agar tidak sombong lagi," jawab Pak Bukhori.

"Maksud Papa bagaimana?" tanya Dinda yang belum mengerti.

"Biar saja bank sampai menagihnya! Ketika mereka tak mampu membayar, maka proseduralnya akan masuk dalam daftar lelangan. Saat itu baru bapak akan membelinya, memang bagaimana lagi rencana keluarga mertuamu itu?" tanya Pak Bukhari.

"Sejauh yang Dinda
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status