Semua Bab Sistem Sakti Pendekar Menara Nirwana: Bab 191 - Bab 200

271 Bab

Bab 191: Serangan Mendadak Ilmu Hitam

Sembari berkata-kata, Xue Er melangkah menghampiri Zhu Lian. Rajawali Pu yang sudah kembali berdiri hanya bisa mematung melihat cara Zhu Lian bertarung.“B-ba-bagaimana Zhu Lian tahu bahwa Ying Chen dan Shaocong berniat menyerang dirinya secara bersamaan …?!” batin Pu kebingungan.Bukan karena ilmu bela diri Zhu Lian sangat terlatih sehingga ia menyadari dirinya akan dibokong. Melainkan, kekuatan Elevate++ dia yang sudah -bahkan mungkin agak melebihi- tingkat awal Soaring mampu mendeteksi kekuatan spiritual Shaocong.Hal itu menyebabkan Zhu Lian bisa menghadapi serbuan dua lawannya tadi. Ying Chen, Rajawali Pu dan Shaocong tak mengetahui. Kemampuan mereka bagai berada satu tingkat di bawah Zhu Lian.Ding![Host berhasil memenangkan latih tarung. Teknik Cakar Halilintar Pembelah Langit Penyambar Bumi diturunkan padamu. Untuk mengaktifkannya, kamu harus memiliki pusaka Pedang Kilat Pembelah Bumi.]Ding![Teknik Tapak Jutaan Badai Penggetar Semesta diturunkan padamu. Untuk mengaktifkanny
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-09-16
Baca selengkapnya

Bab 192: Iri Melihat Zhu Lian dan Xue Er

Perkataan Chou Tien Chen yang diiringi dengan senyum terkesan kocak itu membuat Zhu Lian tertegun. Sang dokter menepuk-nepuk sebelah pundak Zhu Lian, lalu beranjak untuk menemui ahli-ahlinya yang tengah menyelidiki tengkorak dan tulang-tulang makhluk yang ditaklukkan oleh Xue Er.Sementara, Zhu Lian hanya bisa mengambil napas singkat dan mengembuskannya dengan menimbulkan suara. Xue Er mendatangi dia.“Kak, aku lapar. Ayo kita makan siang. Cowok-cowok dungu itu akan mentraktir kita,” ajak Xue Er sembari melingkarkan tangan pada pinggang Zhu Lian.“Mari kalau begitu. Kamu ingin makan di mana?” tanya Zhu Lian sembari merangkul pundak junjungannya.“Di restoran yang ada di sini saja. Malas aku harus berpindah tempat lagi. Mungkin kita bakal nongkrong lama di sini,” Xue Er berkata dengan nada agak manja.“Baik, ayo kalau begitu,” singkat Zhu Lian membalas, kemudian ia melangkah beriringan dengan Xue Er.“Zhu Lian …!”Berniat melangkah bersama Xue Er, tiba-tiba saja Zhu Lian mendengar sese
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-09-17
Baca selengkapnya

Bab 193: Memperkenalkan Diri Tepat Waktu

Daoming, Menteri Koordinator Menara Nirwana menenggak minumannya sejenak. Matanya terarah pada bawahannya, kemudian bertanya. “Apa hasil pemeriksaan Dokter Chou sehingga Heavenly Fountain Blessing untuk sementara menetapkan bahwa makhluk yang muncul di sana itu merupakan hasil rekayasa genetika?” Yang ditanya menguatk-atik perangkat tablet yang terpasang di hadapan dia, sembari berkata-kata. “Hasil riset yang dilakukan oleh para ahli Rumah Sakit Air Mancur Kesembuhan menemukan, terdapat sisa-sisa partikel bahan yang tidak wajar mengendap pada tulang korban.” Semua orang yang duduk dalam ruangan tersebut termasuk Raven Zhou memperhatikan tampilan pada tablet mereka masing-masing. Staf kementerian yang menyebarkan hasil penelitian Chou Tien Chen itu lanjut menjelaskan. “Makhluk tersebut diduga mengalami proses transmutasi. Sesuai tulang belulang yang ditemukan disana, sebelum ia berubah menjadi monster, sebetulnya ia hanyalah manusia biasa.” Turut menilik tampilan pada tabletnya, D
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-09-18
Baca selengkapnya

Bab 194: Mengikuti Kompetisi Para Pendekar

“… tak terbayangkan olehku. Apa yang dirasakan Zhu Lian bisa setiap hari memandangi Xue Er begitu dekat. Bahkan di Segar Warna waktu itu, mereka saling berangkulan.”Itulah kata-kata yang terbersit dalam benak Xian Hua. Sementara, di tempat mereka, Xue Er dan Chai Biao tengah berbincang-bincang.“Young Lady, sebelum kita pergi ke sini tadi, bundamu sempat mengungkapkan keinginannya untuk mengikutsertakan Zhu Lian dalam turnamen antar pendekar-pendekar baru yang akan digelar nanti padaku.”Perkataan Chai Biao itu membuat Xue Er memandangi dia dengan mata yang agak melebar. “Ibu ingin Kak Zhu Lian mengikuti turnamen yang tiada artinya itu?!” heran dia bertanya.Chai Biao tersenyum bijak, lalu menanggapi. “Lady Qian sepertinya agak pensaran terhadap hadiah misterius yang dipersiapkan panitia … tapi menurutku, dia hanya ingin memamerkan bahwa pembuat Bakmi Nikmat Pendekar sekarang adalah anggota kita.”Penjelasan Chai Biao disambut helaan napas oleh Xue Er. Terdiam sejurus bagai tengah be
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-09-18
Baca selengkapnya

Bab 195: Kau Harus Memenangkan Turnamen Itu!

Ditanya oleh pria yang sangat dekat dengan dia, Bai Lu tersenyum. Ia meraih lengan Xian Hua, kemudian merebahkan kepalanya di sana. Ia menjawab pertanyaan putra Metodis Liu tersebut.“Ya. Karena papa menerima informasi dari para pendekar kami. Akhir-akhir ini ada para Ronin muda yang kemampuannya mendadak meningkat. Ia menduga, ada pil kutlviasi baru yang membuat mereka mampu seperti itu.”Apa yang diungkapkan Bai Lu itu adalah para pendekar yang mulai mengonsumsi pil kultivasi pemeberian kelompok Persekutuan Bayangan Kelam. Belum ada yang mengetahui, ada dampak buruk dari menenggak pil berbahaya itu. “Papamu curiga Zhu Lian adalah orang seperti mereka?” Xian Hua kembali bertanya.“Papa tidak berkata demikian. Sebab, kekuatan Zhu Lian itu seperti keran bocor dan masih meningkat secara bertahap melalui latihan. Orang-orang itu berbeda,” jawab Bai Lu. “Tetapi tetap saja, papa pensaran pada dia.”“Omong-omong, apakah nanti di Turnamen Jawara Anyar kita akan menjadi penggemar fanatik Zhu
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-09-19
Baca selengkapnya

Bab 196: Turnamen Jawara Anyar Ke-3

Agak terkejut mendengar bahwa atasan tertingginya tengah berada di kamar mandi, Zhu Lian mengikuti instruksi Qian Bingbing. Ia melangkah memasuki ruang tidur yang luas tersebut.“Kemarilah, sayang,” kata Bingbing lagi.Bodyguard wakil ketua armada Golden Lotus itu menuju suara Bingbing berasal. Ternyata memang benar. Bingbing tengah berendam di dalam bathtub kamar mandinya yang lega.“Selamat siang, Lady,” ucap Zhu Lian.“Selamat siang. Kamu tidak kikuk melihat aku sedang mandi begini, bukan?” tanya Bingbing jenaka.“Euh …, ya, Lady. Tetapi aku tetap ingin menyampaikan permohonan maaf karena … telah berani memasuki kamar mandi Anda,” tutur Zhu Lian canggung.“Tahukah kamu apa arti siluet merah kembang teratai yang berada di punggungmu itu?” Bingbing bertanya.Lucu juga. Selama ini, Zhu Lian tidak terlalu memikirkan apa arti warna merah pada panji teratai di bagian belakang jubah pendekarnya.Sekian waktu berjalan, dia hanya menganggap bahwa simbol tersebut merupakan pertanda bahwa dir
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-09-20
Baca selengkapnya

Bab 197: Dia Akan Memenangkan Turnamen Ini

Betul. Hu Chen ada di antara para pendekar peserta turnamen. Ia berpikir bahwa Zhu Lian layaknya dia, ingin memperoleh ketenaran dengan mengikuti kompetisi itu.“Bagaimana bisa dia menjadi seorang Teratai Emas sekarang? Omong kosong …! Mungkin dia hanya dijadikan kacung tukang masak oleh Lady Qian. Haha …!”Bukannya tidak memiliki pendukung. Mei Li dan kawan-kawannya juga para pendekar Buaya Penjelajah sudah barang tentu ada di situ. Tetapi, suporter Zexian dan para penggemar Zhu Lian terus mengelu-elukan idola mereka.““Zexian …, Zexian …, Zexian ... Zeee … Xiaaan …!”“Zhu Lian …! Zhu Lian …! Zhu Lian …! Zhu Lian …!”Menyaksikan bagaimana para penonton menyuarakan nama calon-calon lawannya, Hu Chen semakin geram saja. Dalam hatinya, dia berkata-kata.“Aku sudah berlatih habis-habisan untuk mengikuti turnamen ini. Awas kamu Zhu Lian, sepertinya, akulah yang akan menghadapi Zexian di final. Lalu, aku akan berkenalan dengannya dan meninggalkan Si Mei Li dungu itu. Hehehe …!”Turnamen Ja
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-09-21
Baca selengkapnya

Bab 198: Siapa Tahu Mereka Berjodoh

Yang ditanya tidak langsung menjawab. Daoming menumpahkan kopi pada tutup tumbler-nya. Begitu dia akan menyeruput kopi hitamnya tersebut, barulah dia menyahut.“Jika anak bungsunya Huang Zemin itu sangat terlatih, mungkin bisa jadi dia bakal merepotkan Zhu Lian.”“Bagaimana jika dilihat dari segi kekuatan spiritual, Tuan? Aku dengar, kekuatan Zhu Lian itu tidaklah normal,” giliran Yawen bertanya.“Kecuali begitu. Pendekar-pendekar yang turut serta maksimal baru saja menapaki tingkat Soaring. Konon, anak itu sudah berada pada tingkat Elevate. Bukan begitu, Raven?” ujar Daoming lagi.“Berdasarkan laporan Lin Jiang, tingkat Elevate dia sudah seperti level awal Soaring, Tuan.”“Hmmm …” gumam Daoming yang meneguk kopi setelah mendengar jawaban dari salah satu staf tingginya. Usai menenggak minumannya, barulah ia melanjutkan. “Kalau begitu, kekuatan Zexian harus sedikit lebih tinggi dari Zhu Lian agar bisa menang.”Yawen berkata lagi. “Bagaimana segel itu bisa terbuka, Tuan. Maksudku …, apa
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-09-21
Baca selengkapnya

Bab 199: Kotak Misteri

“Aku merasa terhormat Anda mau berlelah-lelah menghampiri aku, Nona Fan,” balas Zhu Lian.Saat ini, memang ada 5 pendekar wanita yang masih muda dan memiliki jutaan pengikut di media sosial. Pertama, sudah barang tentu Qian Xue Er.Penggemar putri dari Qian bingbing itu mencapai 5 juta lebih di dunia maya. Menyusul Huang Zexian dan Ren Feihong. Selanjutnya adalah Bai Lu, kemudian Fan Jingyi. Seperti Zexian dan Feihong, pengikut keduanya hanya berbeda tipis.Itulah alasan mengapa Zhu Lian merasa dihormati karena Jingyi menghampirinya terlebih dahulu. Terlebih, Jingyi merupakan wakil ayahnya di Divisi Taring Baja.Selain itu, kelaurga Fan adalah famili terhormat kedua setelah keluarga Gong. Keturunan mereka terkenal sebagai tokoh-tokoh militer sejak zaman dahulu kala.“Aku hanya mendengar cerita dari orang mengenai dirimu. Apa benar selama ini kau tidak tertarik pada dunia persilatan, Tuan Zhu Lian?” tanya Jingyi ramah lagi antusias.“Ya, begitulah kisahnya, Nona Fang. Aku lebih tertari
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-09-23
Baca selengkapnya

Bab 200: Babak Perempat Final

Saat tengah ada acara seperti itu, Great North Central menyediakan halaman depannya sebagai area bazar. Di mana di situ, para pedagang makanan dan minuman hingga cendera mata sekte-sekte diperjualbelikan.Sambil meladeni pelanggan, salah seorang pedagang makanan yang berada di situ menerima kabar dari kawannya.“Dikonfirmasi. Rencan mengekstraksi ‘Kotak Pandora’ dijalankan.”Tak seorang pun yang mengetahui. Persekutuan Bayangan Kelam telah menyusup ke Turnamen Jawara Anayar. Entah apa yang tengah mereka rencanakan.Kompetisi antar pendekar baru itu terus berlanjut. Para penonton memprediksi, Zhu Lian akan berhadapan dengan Huang Zexian di partai puncak.“Final ideal menurut kami adalah Tuan Zhu Lian akan berhadapan dengan Lady Zexian …”“Aku berani bertaruh 100 juta. Zhu Lian dan Zexian bakal bertemu di partai final!”“Jika sampai Zhu Lian dan Zexian bertemu di final …, aku akan bingung memihak pada siapa.”Seperti itulah komentar orang-orang. Tetapi memang peserta yang memiliki kemam
last updateTerakhir Diperbarui : 2023-09-23
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
1819202122
...
28
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status