Tanpa menunda-nunda, setelah menghabiskan secangkir teh, Wira langsung berangkat ke Vila Jati.Saat ini, di Vila Jati, sesosok wanita berpakaian hitam perlahan-lahan berjalan masuk. Semua orang yang melihatnya, menyapa dengan sopan, "Nona."Benar. Wanita aneh ini tidak lain adalah Nona Besar Keluarga Jati, Fadela.Fadela tidak menghiraukan mereka semua, seolah-olah tidak melihat mereka. Dia langsung menuju ke kamarnya.Setelah keluar semalaman, Fadela merasa sangat lelah. Sekarang dia hanya ingin istirahat. Akan tetapi, begitu pintu dibuka, terlihat seorang pria paruh baya duduk di kamarnya dengan ekspresi galak.Begitu melihat Fadela, pria itu sontak menggebrak meja dan membentak, "Lihat penampilanmu itu! Apa-apaan kamu?""Sebagai Nona Besar Keluarga Jati sekaligus calon pewaris Vila Jati, masa kamu keluyuran setiap hari? Kalau orang lain tahu identitasmu dan memanfaatkannya, apa yang akan kamu lakukan?"Pria paruh baya itu tidak lain adalah ayah Fadela sekaligus Ketua Vila Jati, Anan
Read more