"Mas Bagas istrinya dateng nih nyariin," panggil mbak intan kasir toko ini. "Iya Mbak saya datang," jawabku setengah berteriak. "Ada masalah apa sampai Sari datang ke sini," batinku. "Dek ada apa, kok sampai nyusul ke sini?" tanyaku khawatir sambil berjalan mendekat. "Ini Mas adek bawain makan siang,” ucap Sari semangat sambil menunjukan rantangnya. “Adek bawa banyak nih barangkali teman-teman Mas juga ada yang berkenan nyobain masakanku," ucap Sari sambil menyodorkan rantang besar. “Adek kok bisa sampai sini, tau alamatnya dari siapa?” tanyaku khawatir. “Tadi mbak Niar yang tanyain ke mas Halim,” jawab Sari sambil menyunggingkan senyum. "Dek, di sini sudah di siapin makan siang dari bos," ucapku masih mematung.“Ooo gitu,trus gimana ini Mas, jadi mubadzir dong ini,” ucap Sari kecewa. “Kamu si mau bawa makanan gak ngabari Mas dulu,” ucapku sambil menggandeng Sari ke pinggiran toko. “Soalnya sudah terlanjur belanja banyak kemarin, adek gak tau kalau hari ini Mas pindah kerja,
Read more