"Mas berangkat dulu ya Dek, Assalamu'alaikum," ucap mas Bagas sambil mendekat dan mengulurkan tangannya. Aku menghentikan aktifitas mencuci piring kemudian menghadap ke mas Bagas. "Mas nanti mau ketemu sama perempuan itu lagi?" tanyaku tanpa menghiraukan uluran tangannya. "Gak kok nih liat WAnya," jawab mas Bagas seraya menunjukan hpnya. "Mas sudah berapa banyak memakai uangnya," ucapku dengan menatap matanya lekat. "Gak terlalu banyak kok, udah gak usah kamu pikirin, semuanya baik-baik saja," ucap mas Bagas sambil mengusap kepalaku dan beranjak pergi.Hari sudah malam, tapi mas Bagas belum juga pulang, padahal tidak biasany mas Bagas pulang malam. "Mah, kok sudah malam begini Papah belum pulang ya," ucap Adit menyadarkan dari lamunanku."Udah malam kamu tidur dulu ya, sebentar lagi pasti Papah pulang," kataku sambil menggandeng tangan Adit menuju kamar. "Adit memang sudah ngantuk tapi Adit pengin tidur ditemani Papah," jawab Adit sambil menghentikan langkahnya dan melepas tang
Baca selengkapnya