Banda Aceh, Januari 2003***Namaku Hurun Aini. Statusku saat ini seorang istri, banyak orang mengistilahkan pernikahanku 'turun ranjang', tapi aku menyebutnya badal pengantin.Menjadi badal pengantin itu ada enaknya ada nggak enaknya. Enaknya itu, kalau kita membadalkan sebuah pernikahan yang dilandasi rasa cinta, dapat suami pengertian, ikhlas meminang dan menjadikan kita sebagai istrinya. Dan yang nggak enaknya itu, jika kita membadalkan sebuah pernikahan yang tidak dilandasi rasa cinta. Apalagi jika selama pernikahan, suami tidak pernah memenuhi kebutuhan bathin kita sebagai istrinya.Jika kebanyakan wanita mungkin akan meminta bercerai, tapi tidak denganku. Akadku diucapkan dihadapan Allah, dipersaksikan dan didoakan oleh malaikat. Demi Allah, aku akan menjaga pernikahan ini, kecuali jika dia 'suamiku' telah lebih dulu mengucap kata cerai.Inilah kisahku.***"Aini ... Aini ...."Suara itu ...Jibran ..."Aini ... Aini ...."***Mataku membulat sempurna, memandang pias langit-lan
Terakhir Diperbarui : 2023-02-23 Baca selengkapnya