Home / Urban / Jenderal Naga / Chapter 741 - Chapter 750

All Chapters of Jenderal Naga: Chapter 741 - Chapter 750

2060 Chapters

Bab 741

Gurun Selatan. Chandra pasti akan kembali ke sana.Dia masih mau memegang Pedang Penghakiman dan memotong kepala orang-orang yang tidak bisa diadili oleh hukum.Dia memang membutuhkan orang di sisinya saat ini, terutama orang-orang kuat seperti Delapan Naga Langit. Kalau ada mereka, segala sesuatu akan lebih mudah dilakukan. Meskipun begitu, identitas mereka sudah terungkap.Kalau mereka ada di sini, dia malah akan susah bergerak.“Baik.” Mereka tidak mengatakan apa-apa lagi.Chandra mengangguk dan berkata, “Oke, cepatlah pulang. Kalian nggak perlu khawatir dengan urusan di Rivera.” “Bos, penawarnya ….”Naga Ombak menatap Chandra dengan penuh harap.Saat mengikuti Chandra, dia makan racun yang dibuat oleh Chandra.Selama beberapa waktu ini, dia selalu takut dia akan mati karena keracunan.Chandra tersenyum kecil dan berkata, “Pergi temui Paul saja. Paul akan memberi kalian penawarnya.”“Baik.” Semua orang mengangguk, lalu berbalik badan dan pergi.Hanya Chandra, Sandra dan Alex yang t
Read more

Bab 742

Dia juga jadi tertarik pada Aliran Dukun yang berasal dari seratus tahun yang lalu itu.Alex tenggelam dalam ingatannya. Setelah beberapa saat, dia berkata, “Ceritanya panjang. Desa kami selalu terisolasi dari dunia. Sampai akhirnya, seratus tahun yang lalu, kedamaian di desa dirusak. ““Di Desa Dukun, ada tiga keluarga besar, yaitu keluarga Banyumas, keluarga Gondo, dan keluarga Kirana.”“Ketiga keluarga besar ini memiliki tiga kepala keluarga.”“Lebih dari seratus tahun yang lalu, seseorang memasuki desa dan menemui kepala keluarga Banyumas. Orang ini ingin memperalat kami untuk mendalami ilmu Dukun dan menggunakan ilmu ini untuk menguasai dunia.”“Pada akhirnya, keluarga Kirana bekerja sama dengan keluargaku, keluarga Gondo, serta beberapa ahli seni bela diri dari luar desa untuk menghancurkan desa, menghancurkan Aliran Dukun, dan membunuh semua keturunan Suku Dukun.”Setelah berkata sampai di sini, Alex menarik napas dalam-dalam.“Seratus tahun yang lalu, ketika negara Someria didi
Read more

Bab 743

“Energi sejati? Apa itu energi sejati?” tanya Chandra.“Ini …. Bagaimana aku mau menjelaskannya padamu, ya?” Alex memijat pelipisnya, mencoba menjelaskan apa itu energi sejati, tetapi dia benar-benar tidak tahu bagaimana cara menjelaskannya.Karena, dia sendiri juga hanya pernah mendengarnya. Dia sendiri belum mencapai langkah terakhir ini. Perjalanannya masih jauh untuk mencapai langkah terakhir itu.Setelah berpikir sejenak, dia berkata, “Sederhananya, energi itu adalah energi yang muncul di dalam tubuh, yang juga bisa disebut kekuatan. Sejak zaman kuno, seni bela diri telah dibagi menjadi dua kategori, yaitu pelatihan internal dan eksternal. Pelatihan eksternal biasanya seperti berlatih tinju dan menendang, sedangkan pelatihan internal itu melatih energi internal dan mengembangkan energi sejati.”Dia melirik Chandra.“Ilmu seni bela diri eksternalmu sudah sangat hebat. Sekarang, kalau kamu ingin mengembangkan seni bela diri internalmu, cara satu-satunya adalah melatih energi sejati.
Read more

Bab 744

“Aku nggak kenal.” Alex menggelengkan kepalanya, segera melihat ke arah Chandra dan berkata, “Chandra, kamu sudah membantuku keluar dari penjara dan aku juga memberitahumu cara melepaskan diri dari racun itu. Kita sudah impas. Berikan penawarnya padaku. Kita berpisah di sini.”Chandra tersenyum mengejek dan berkata, “Apakah menurutmu itu mungkin? Kamu dicari di seluruh pelosok negeri saat ini. Kamu bisa ke mana?”“Itu urusanku, nggak ada hubungannya denganmu.”“Alex, bagaimana kalau kita bekerja sama?”“Kerja sama?” Alex melirik Chandra.“Iya.” Chandra mengangguk dan berkata dengan pelan, “Wisnu membunuh seluruh keluargamu, sehingga dia adalah musuh bebuyutanmu. Dia juga musuhku. Selain itu, Wisnu bekerja sama dengan Teuku sekarang. Seperti yang kamu bilang, mereka akan menjalankan rencana besar, rencana yang belum selesai seratus tahun yang lalu. Kalau rencana mereka itu berhasil, dunia akan berubah secara drastis. Mereka harus dihentikan.”Alex berkata dengan ringan, “Memangnya kenap
Read more

Bab 745

“Kamu nggak punya pilihan lain.” Chandra terlihat tenang dan berkata dengan ringan, “Kamu hanya punya satu pilihan, yaitu bekerja sama denganku dan membantuku dalam berbagai hal. Kalau nggak, aku akan mengirimmu ke penjara bawah tanah lagi. Pikirkan sendiri baik-baik. Aku akan datang menemuimu lagi.”Setelah mengatakan itu, dia bangkit dan pergi.Sandra terus mengikuti Chandra. Hanya saja, dia tidak mengatakan apa-apa. Jadi, ketika Chandra bangun, dia langsung ikut bangun untuk menopang Chandra.Alex duduk di sofa, memandang Chandra yang pergi dengan wajah murung.Sandra memapah Chandra berjalan pergi.Di luar, Sandra bertanya, “Kak Chandra, apa Kakak benar-benar percaya dengan ucapan pria itu?”Chandra mengangguk, “Iya, aku percaya. Someria memiliki sejarah sepanjang ribuan tahun lamanya, dan banyak hal telah terkubur oleh sejarah. Aku percaya akan keberadaan energi sejati. Aku juga yakin ada master ilmu bela diri hebat yang telah memiliki energi sejati di dunia ini.”Sandra tidak beg
Read more

Bab 746

Chandra mengulurkan tangan untuk menutup mulutnya. Batuknya berdarah, sehingga tangannya berlumuran darah.Beberapa serangga yang sangat kecil juga samar-samar terlihat di dalam darah muntahannya itu.Melihat hal ini, Sandra menjadi pucat ketakutan dan berseru, “Ini …. Kak Chandra, kamu, dalam darahmu ....”Chandra mengambil tisu, menyeka darah di tangannya, dan berkata dengan lemah, “Ini pasti cacing dari Racun Dukun yang ada di tubuhku. Cacing inilah yang membuatku menjadi seperti sekarang ini. Aku harus menemukan cara untuk melatih diri sampai bisa memiliki energi sejati secepat mungkin. Kalau nggak, kalau seperti ini terus, aku paling-paling hanya bisa bertahan selama tiga bulan. Aku akan lumpuh total.”Candra adalah seorang dokter. Dia mengenal tubuhnya dengan baik.Cacing-cacing itu akan semakin banyak di dalam tubuhnya, bertelur di darahnya.Pada akhirnya, cacing-cacing itu akan melumpuhkannya sepenuhnya dan dia hanya akan bisa berbaring di tempat tidur tanpa bisa bergerak.“A …
Read more

Bab 747

Sandra sudah lama tidak pulang ke rumah. Dia tidak punya makanan di rumah, dan dia tidak pandai memasak.Jadi, dia langsung memesan makanan untuk diantar.Sementara Chandra mengeluarkan ponselnya, membuka peta dalam ponsel, dan mengamatinya dengan serius.Setelah memesan makanan, Sandra menoleh untuk melihat Chandra dan bertanya, “Apa yang kamu lihat?”Tubuhnya begitu dekat dengan tubuh Chandra hingga kulit mereka bersentuhan. Chandra bisa merasakan kehangatan di kulitnya.Keduanya sangat dekat dan intim.Chandra berkata, “Sepuluh tahun yang lalu, setelah Nova menarikku keluar dari lautan api, aku melompat ke sungai. Aku hanyut bersama sungai dan akhirnya memasuki gua bawah tanah. Aku menemukan sebuah buku kedokteran di dalamnya.”“Jadi, ternyata dari situlah kamu mendapatkan ilmu medismu.” Sandra tiba-tiba menyadarinya.“Iya.” Chandra mengangguk dan berkata dengan pelan, “Gua itu sangat besar. Aku sangat lapar saat itu, jadi aku hanya mengambil satu buku medis dan beberapa jarum perak
Read more

Bab 748

Ada banyak peta di atas meja.Peta-peta itu ditandai dengan banyak garis dan lingkaran.Setelah menganalisis dengan cermat, Chandra mengeluarkan peta baru lagi, mengambil pulpen, dan menggambar lingkaran merah di suatu tempat pada peta itu.Sandra tidak bisa menahan diri dan bertanya, “Apa kamu sudah menemukannya?”Chandra berkata dengan ekspresi ragu, “Sepuluh tahun yang lalu, di malam ketika rumah keluarga Atmaja kebakaran, aku baru saja selesai makan. Aku melompat ke sungai dan langsung nggak sadarkan diri. Waktu aku siuman, aku sudah berada di gua bawah tanah. Waktu itu, aku baru merasa lapar. Jadi, aku rasa lokasi gua itu nggak terlalu jauh dengan rumah keluarga Atmaja sepuluh tahun yang lalu.”Chandra menunjuk ke sebuah sungai di peta.“Aku terhanyut mengikuti arus air sungai ini. Kalau diperkirakan dari kecepatan aliran airnya, lokasi gua bawah tanah mungkin berada di daerah ini.” Chandra menunjuk ke sebuah gunung.Sandra bertanya, “Lalu, kapan kamu akan pergi ke sana?”Chandra
Read more

Bab 749

Di rumah keluarga Kurniawan.Nova membanting ponselnya dengan marah.“Bruk!” Ponsel itu menghantam dinding dan terpental ke lantai, langsung hancur.“Kesal sekali.” Dia duduk dengan marah di sofa.“Nova, ada apa? Kenapa bisa semarah seperti itu?” tanya Yani ketika berjalan mendekat dan melihat ponsel Nova dibanting.“Nggak, nggak ada apa-apa.” Nova menarik napas dalam-dalam, lalu bangkit dari sofa dan keluar.Chandra adalah miliknya. Dia tidak akan pernah membiarkan wanita lain merebut pria itu.Dia pernah ke rumah Sandra.Dia rasa Chandra berada di vila yang dibeli Sandra sekarang.Dia berjalan keluar rumah, lalu menyetir menuju rumah Sandra dengan mobil sport Porsche yang baru saja dibelinya.Sandra juga terlihat tak berdaya setelah mengangkat telepon dari Nova.Dia sudah tahu hari seperti ini akan tiba.Dia tidak pernah mengejar Chandra karena hubungan dekatnya dengan Nova. Dia baru melakukannya setelah kedua orang itu bercerai.Dia juga tahu. Begitu dia jadian dengan Chandra, perte
Read more

Bab 750

“Kenapa jadi bukan urusanku? Kamu suamiku. Ayo, kita rujuk ….” Dia menarik Chandra untuk pergi.Tenaganya begitu kuat, sehingga dia menarik Chandra sampai turun dari kursi roda. Chandra sangat lemah, tidak dapat berdiri sendiri dan terjatuh ke tanah.“Apa yang kamu lakukan?” Sandra segera datang menghampiri, mendorong Nova menjauh, dan berkata marah, “Apa kamu nggak tahu kalau dia sangat lemah sekarang?”Dia buru-buru membantu Chandra berdiri dari tanah dan bertanya dengan khawatir, “Apa kamu baik-baik saja?”Chandra melambaikan tangannya dengan pelan.Melihat kedua orang itu, Nova menangis dan berteriak, “Chandra, aku tanya padamu. Siapa yang kamu inginkan dari kami berdua? Dia atau aku?”Sandra benar-benar tidak tahan dengan sikap Nova.Dia membantu Chandra untuk duduk di kursi roda dan menatap Nova dengan dingin.“Nova, kamu terus mengatakan bahwa kamu mencintainya, dan kamu terus menyuruhnya untuk membuat pilihan, tetapi kamu nggak pernah berpikir bahwa kamu sendiri yang mendorongn
Read more
PREV
1
...
7374757677
...
206
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status