Raut wajah Sonia berubah sinis. “Kelak jauhi aku. Kalau kamu berjanji, baru aku lepasin!”“Mimpi!” Melvin tersenyum, lalu tiba-tiba berteriak, “Pelecehan, pelecehan!”Melvin mengenakan pakaian norak, tangannya ditahan oleh seorang pelayan, lalu berteriak pelecehan.Orang yang melewati pun merasa kaget, tapi tidak ada yang berani mendekatinya.Terlihat ekspresi galak di wajah indah Sonia. Dia langsung mengangkat pinggang Melvin, mengangkatnya ke atas, lalu hendak melemparnya.Melvin berteriak ketakutan, “Sayangku, kamu nggak serius, ‘kan?!”Beberapa pelayan di samping pun terkejut setengah mati. Ada yang berteriak, “Cepat panggil Kak Sunny!”Sonia menarik napas dalam-dalam, memberi tahu dirinya tidak boleh membuat masalah. Dia lalu memikul Melvin di atas pundaknya, lekas berjalan menuju ruangan istirahat.“Sonia, kamu lagi ngapain?” Ada pelayan yang mengejar langkahnya.Melvin memelototi pelayan yang melewati. “Apa kamu nggak lihat kami lagi mesra-mesraan? Pergi sana!”Pelayan itu terte
Read more