Perlahan mami Annie mendekat lalu memeluk diriku, tanpa bisa kutahan aku semakin menangis tersedu dalam pelukannya. Terasa sedikit menenangkan untukku, mami mengusap punggungku hingga membuatku jauh lebih tenang dari sebelumnya.“Kalau memang kamu bersikeras ingin pergi, harus ada seseorang yang menemani kamu Nak,” kata papa George membuatku menoleh ke arahnya.“Ya benar, tapi siapa yang bersedia menemani April dan bisa menjaganya selama di sana nanti?” mama Amelia bertanya pada semuanya.“Aku. Aku bersedia menjaga dan menemani April selama di sana,” ucap kak Andrew mengajukan diri untuk menemaniku pergi.Semua orang beralih menatap kak Andrew kemudian satu persatu dari mereka mengangguk setuju.“Papa setuju, biar perusahaan di sini papa yang urus untuk sementara.”“Baiklah, kami semua setuju. Tolong kamu jaga putri saya baik-baik ya Nak Andrew,” pinta papi Arsene.Kak Andrew terlihat mengangguk. “Saya akan menjaga April dengan segenap jiwa saya, Om.”“Terima kasih,” sahut pap
Read more