Bwee Hua Sian sudah menghilang dari hadapannya. Ia masih tetap tersenyum. Dalam hujan lebat seperti ini, hanya orang gila yang mau berada di luar. Suma Sun, Bwee Hua, dan Tujuh Pendekar Cantik Go Bi-pay. “Mereka mungkin semua sudah gila,” pikir Cio San.Ia lalu kembali ke dalam kuil dan tidur.Malam semakin larut, hujan semakin lebat, dan siapa yang akan tahu jika ada musuh yang menanti? Tapi Cio San memilih pergi tidur. Seolah-olah tidak ada satu pun di dunia ini yang sanggup menghalanginya untuk tidur.Saat pagi, ia terbangun. Hujan sudah berhenti. Yang tertinggal hanya kesejukan embun pagi, dan matahari pagi yang hangat. Tubuhnya terasa segar. Dengan sekali lompatan, ia sudah memetik beberapa buah-buahan yang berada di pepohonan.Segar!Hari ini dimulai dengan semangat dan kesegaran. Memang begitulah seharusnya seseorang memulai harinya. Apa yang terjadi di depan nanti, toh belum terjadi. Mengapa harus kau pikirkan dan takutkan?Dan jika terjadi, ya harus kau hadapi. Memangnya kau
Terakhir Diperbarui : 2023-01-14 Baca selengkapnya