"Apakah kau ingin pergi juga? Pergilah sekarang jika kau tidak ingin tetap berada di sini!" ucap Prabujaya dengan dingin pada Rangga.Alih-alih mengikuti Liana, Rangga memilih untuk tetap duduk di kursinya meski harus menahan malu.Dia mengatur napasnya dan berusaha untuk tetap tenang.Dia tidak ingin Prabujaya sampai mengusirnya keluar dan berakhir dengan tidak mendapatkan apa-apa."Aku tetap di sini," kata Rangga datar. "Karena aku masih memiliki tanggung jawab atas perusahaan ini." Dia melanjutkan.Prabujaya kemudian menjawab, "Baiklah, terserah padamu."Pria paruh baya itu memandang semua orang, kemudian kembali berbicara, "Mulai hari ini aku memerintahkan Rangga untuk membantu Erlangga. Dia akan mempelajari semuanya darimu, karena itu bekerja samalah dengan baik. Daniel akan ikut mengawasi untuk mengetahui sampai sejauh mana perkembangan Erlangga.""Oke, terserah Papa saja." Rangga menghela napas dengan pelan."Sementara itu, semua manager di perusahaan cabang akan tetap bekerja
Baca selengkapnya