Asih pun kini duduk di samping Barra yang tengah mengemudikan mobilnya, dia sangat kesal karena kejadian barusan membuatnya semakin merasa tidak nyaman pada Barra."Barra, kamu seriuskan, nggak nafsu sama aku?"Barra pun melirik Asih sekilas, setelah itu kembali melihat ke depan sana."Barra, aku bertanya. Kenapa kamu tidak bisa menjawab dengan baik, kalau aku bertanya.""Tidak! Kau bukan selera ku!""Bagus, artinya kita sama-sama tidak berselera satu sama lainnya. Tapi, aku harap kau jangan pernah sekali-kali melakukan itu lagi!"Asih pun memberikan sebuah peringatan keras, dia akan lebih hati-hati kedepanya saat bersama dengan Barra."Barra, kamu tidak tertarik pada, Kiara?"Barra sama sekali tidak ingin membahas tentang wanita itu, karena di benaknya sampai detik ini hanya Kanaya saja."Barra, aku ingin kita sekarang menjadi teman. Ayolah, bicara dengan baik pada ku! Kiara itu baik, dia juga menarik, coba dulu. Mana tahu kamu nyaman," kata Asih memberikan sebuah saran.Demi apa Asi
Last Updated : 2023-07-12 Read more