Setelah selesai membuka segel terlarang dalam tubuhnya, penampilan Ansu benar-benar terlihat mengerikan.Seluruh tubuhnya menjadi hitam legam dan bahkan kedua bola matanya sekalipun, menjadi hitam sepenuhnya. Sekilas, ia bahkan terlihat tidak bernapas sama sekali. Namun, saat tatapannya tertuju pada Amanda, ia sudah menghilang begitu saja."Dia datang!" Ujar Marin, peri waktu, mengingatkan.Sama seperti sebelumnya, Amanda dapat melihat arah datangnya Ansu dengan begitu jelas, karena peran Marin yang bekerja melambatkan pergerakan waktu di sekitar Amanda. Sehingga, tidak peduli secepat apapun serangan lawan, Amanda akan melihatnya sebagai serangan lambat dan bisa membuat gerakan balasan dengan efektif.Namun, serangan Ansu kali ini membawa tekanan yang jauh lebih besar. Tidak hanya serangannya yang jauh lebih tajam, udara yang menyelimuti tubuhnya, seakan ikut terdistorsi dan mengikuti alur serangannya.Wosh.Krak!Amanda memang berhasil menghindari serangan Ansu seperti sebelumnya. Ha
Baca selengkapnya