Home / Pernikahan / DERITA ISTRI PERTAMA / Chapter 91 - Chapter 100

All Chapters of DERITA ISTRI PERTAMA: Chapter 91 - Chapter 100

129 Chapters

91. MEMOHON UNTUK DILEPASKAN

“Katakan, siapa yang mau bercerai?” tanya Cyntia yang mendadak tanpa pernah diduga telah berada di dekat mereka, di depan pintu gerbang kala Meyra berniat untuk pergi yang segera dihalangi oleh Nehan yang masih menginginkan istri pertamanya itu untuk tetap bersamanya. Sontak Meyra dan Nehan yang sedang saling menatap tajam itu, mengalihkan perhatian pada sosok wanita bertubuh subur yang pada saat ini tampil anggun berkebaya lengkap dengan kain batik dan sanggulnya yang rapi. “Nehan, bilang sama mami, apa kalian akan bercerai?” Nehan terdiam segera bersikap rikuh di depan wanita yang sudah melahirkannya itu. Sementara Meyra memilih memalingkan wajahnya sembari mengatur nafas untuk meredam gejolak emosi yang sudah sedemikian membuncah. Rasa sakit itu masih saja hadir, walau sekuat apapun Meyra mencoba untuk tegar. “Mey, apa benar yang tadi mami dengar, kamu minta cerai sama Nehan?” Meyra segera memandang lekat pada sosok sang mertua yang kini telah berubah menjadi sosok yang terla
last updateLast Updated : 2023-01-07
Read more

92. SARAPAN BERSAMA

Meyra menyambut kedatangan ibunya dengan aura bahagia yang terunggah nyata.Selama bertahun-tahun ia mempertahankan dendam pada sosok yang selalu ia anggap sebagai penyebab segala kehancuran di dalam hidupnya, kini setelah ia bisa membuka hati dan memaafkan segalanya sekarang malah menjadi lebih ringan.Segala yang terjadi sudah Meyra pasrahkan bahkan tentang kemandulannya, Meyra tak lagi menyalahkan.Kini Meyra bisa dengan sangat terbuka merengkuh cinta ibunya yang nyatanya telah menampakkan perubahan yang begitu besar.Meyra ingin merengkuh bahagianya, dan akan melupakan segala yang terjadi di belakang.“Ibu terlihat sudah lebih sehat sekarang,” ucap Meyra setelah melepaskan pelukan ibunya yang sejak awal datang sudah merengkuhnya dengan penuh sayang, bersama sang adik, Nana yang sudah terlebih dahulu menerima ibu mereka.Meyra mulai menelisik detail diri ibunya dengan wajah yang mengunggah aura kesegaran.Dahlia mengurai senyumnya, hatinya disusupi bahagia mendapati perhatian tulus
last updateLast Updated : 2023-01-09
Read more

93. KEDATANGAN NEHAN YANG TAK TERDUGA

“Apa aku sudah melewatkan sesuatu?” Semua mata segera mengarah pada sosok Nehan yang tak pernah diduga mendadak muncul di rumah Rida, sebuah kunjungan yang sudah lama tak dilakukan oleh lelaki itu. Nehan sendiri malah menyergap tajam pada Kenrich yang sedang duduk di samping Meyra tampak sangat nyata berusaha menjalin kedekatan dengan wanita yang merupakan istri pertamanya itu. Meyra yang masih merasakan perih di hatinya atas segala yang terjadi akhir-akhir ini, memilih memalingkan wajah enggan membalas tatapan Nehan yang seakan menuntut penjelasan pada Meyra atas kedekatannya dengan Kenrich. “Apa aku boleh bergabung bersama kalian?” tanya Nehan yang kemudian tanpa menunggu persetujuan dari seorang pun segera mendekati Meyra. Meyra bergeming ketika Nehan sudah berdiri di belakangnya. Sementara tatapan Nehan sekarang menyergap tajam pad
last updateLast Updated : 2023-01-10
Read more

94. TERKUKUNG PENYESALAN

“Katakan saja apa mau kamu sekarang Mas?” Meyra mengulangi pertanyaannya saat melihat Nehan malah memindainya dengan sangat dalam. “Kamu bertanya apa mauku? Semuanya sudah jelas jika aku masih ingin mempertahankan pernikahan kita, Meyra.” Meyra mendengus jengah sembari memalingkan muka enggan untuk bersitatap dengan lelaki yang pernah begitu dalam ia cintai. Bahkan ia masih merasakannya meski getarannya tak sekuat dulu, setelah rentetan kecewa dan kesedihan yang datang menghantamnya semenjak sang suami menduakannya. “Bukankah kamu sudah memiliki Sekar? Untuk apa kamu tetap mempertahankan wanita mandul seperti aku?” Nehan menepis segala sikap rendah diri Meyra yang sedang ditampakkannya dengan begitu terang saat ini. Dengan lembut Nehan meraih kedua pundak Meyra dan memutar tubuh wanita itu untuk menghadap ke arahnya. &ldquo
last updateLast Updated : 2023-01-10
Read more

95. ANCAMAN NEHAN

Sudah untuk ke sekian kali Cyntia mendapati Nehan pulang larut malam dalam keadaan yang sangat kacau. Beberapa kali ia menahan diri untuk tak menegur putranya itu karena Sekar selalu menutupi segalanya dan menampakkan bahwa semua tetap baik-baik saja. Tapi nalurinya sebagai seorang ibu membuat Cyntia tak bisa lagi diam. Ia merasa bahwa putra semata wayangnya menyimpan kegundahan yang tak diungkapkan. Cyntia merasa harus mengorek segalanya. Karenanya pagi-pagi sekali Cyntia mendatangi ruangan kerja Nehan. Cyntia yang diam-diam mengamati kebiasan putranya beberapa hari ini yang lebih sering mengurung di dalam ruangan itu, memasuki ruangan itu tanpa ragu. “Mami?!” sebut Nehan ketika mendapati sosok wanita bersanggul sudah memasuki ruang kerjanya, kala dirinya sedang menyiapkan beberapa keperluan yang akan dibawanya ke kantor. Cyntia terus saja mendekat dengan tatapan yang terus memindai pada seluruh diri Nehan yang pagi ini sudah tampak rapi bahkan sudah memakai stelan resmi. “Apa
last updateLast Updated : 2023-01-11
Read more

96. PERTEMUAN EMPAT MATA

“Kita harus bicara sekarang!”Cyntia berucap dengan sangat tegas.Meyra mengernyit jengah menanggapi sikap mertuanya yang masih saja mengunggah kepongahan di hadapannya.Tapi Meyra berusaha menampilkan kesantunannya dan segera mengajak perempuan yang masih berstatus sebagai mertuanya di sebuah cafe yang letaknya tak jauh dari tempatnya berpraktek.Untung saja hari ini Acha tak masuk sekolah hingga ia tak harus menjemput gadis itu terlebih dahulu seperti biasanya.“Katakan saja apa yang ingin Mami bicarakan?” tanya Meyra tenang ketika mereka berdua sudah duduk saling berhadapan di sebuah cafe yang menampilkan suasana yang didominasi warna hitam putih itu.“Apa kamu berniat untuk bercerai dengan Nehan?”Cyntia berucap dengan sangat lugas langsung pada pokok pembicaraan yang ingin disampaikannya.“Apa Mas Nehan sudah mengatakan semuanya pada Mami?”Meyra masih mengunggah suaranya yang tenang, meski hatinya kini memendam keresahan yang tak bisa lagi untuk ia bendung.“Katakan saja padaku
last updateLast Updated : 2023-01-12
Read more

97. MEMULAI RENCANA PERCERAIAN

“Maukah kamu membantuku?” tanya Meyra yang lebih terdengar bagai sebuah todongan.Kenrich mengernyit tak paham semakin memusatkan perhatian pada keseriusan Meyra yang kian terunggah.Kenrich memilih menunggu sama sekali tak menyela keseriusan Meyra dengan sedikitpun tanya.Kenrich menanti apa yang akan dikatakan oleh Meyra selanjutnya.“Maukah kamu mencarikan aku seorang pengacara?”Kenrich masih bergeming.Meyra kian menampakkan gurat ketegangan di wajahnya.“Aku ingin bercerai.”Kenrich sontak menyergap sosok cantik di depannya dengan ekspresi kekagetan yang tak bisa ditutupi meski aura bahagia juga terunggah di raut mukanya.“Apa kamu benar-benar akan bercerai?” tanya Kenrich seakan ingin memastikan kesungguhan Meyra.Meyra menjawabnya dengan sebuah anggukan pasti.“Tentu saja aku akan membantumu, aku akan mencarikan kamu pengacara terbaik, agar bisa memperlancar gugatan cerai kamu.”“Menurutmu materi apa yang harus aku cantumkan untuk bisa memperkuat gugatan ceraiku?”Meyra kemudi
last updateLast Updated : 2023-01-13
Read more

98. KEDATANGAN MEYRA

Hujan semalam menyisakan basah. Aroma petrikor pekat terhirup di hidung Meyra yang peka.Di pagi yang baru saja awal terurai, Meyra memutuskan untuk meninggalkan rumah bundanya. Ada sebuah misi yang hendak ia jalankan.Walau separuh hatinya tak menghendaki tapi Meyra merasa tak memiliki pilihan lain.Mobil yang sekarang dipacunya dengan kecepatan sedang pada akhirnya mulai memasuki sebuah rumah berhalaman luas yang selama empat tahun ini hanya menorehkan kenangan buruk untuk wanita yang sedang berusaha memperjuangkan kebahagiaannya sendiri di masa depan itu.Dengan sedikit gamang Meyra terpaksa melangkahkan kakinya memasuki rumah yang entah sudah untuk ke sekian kalinya seringkali ia tinggalkan, rumah yang belasan tahun silam pernah menjadi istananya yang selalu dilingkupi kebahagiaan dengan lelaki yang sekarang masih bergelar suami itu.Ketika Meyra berada di dalam sana, ia mendapati kesunyian. Tapi ia tetap memaksa untuk melanjutkan langkahnya, menuju ke sebuah ruangan yang pernah m
last updateLast Updated : 2023-01-14
Read more

99. MENCARI KEBAHAGIAAN SENDIRI

Saat mendengar kalimat ramah yang terlontar dari bibir mertuanya, Meyra tercenung untuk beberapa saat.Meski kemudian Meyra mulai bisa memahami alasan sang mertua merubah sikap padanya.Segera Meyra melirik pada sosok lelaki yang masih berstatus sebagai suaminya.Sosok Nehan yang kacau dengan wajahnya yang pias segera bisa membesut prasangka di hati Meyra.Tentu saja sikap wanita yang biasanya mengunggah sikap frontal padanya itu, didasari demi alasan sang putra yang kini keadaannya menjadi mengkhawatirkan seperti sekarang.Meyra menduga mertuanya tetap menginginkan dirinya bertahan demi Nehan yang masih tak mau untuk melepaskan Meyra.“Maaf, aku hanya mampir sebentar aku tak akan lama,” ucap Meyra pelan, mulai membuka suara setelah beberapa saat tadi ia memilih diam tanpa kata.Nehan sontak menyergap Meyra dengan sorot mata mendamba.“Kenapa kamu hanya sebentar? Bukankah ini rumahmu juga?” Nehan mulai mengutarakan keinginan hatinya.“Tidak bisakah kamu tinggal di sini selama beberapa
last updateLast Updated : 2023-01-16
Read more

100. PEMAKSAAN NEHAN

Nehan kian mencecar Meyra dengan ketegasan yang semakin terunggah. Meyra bergeming enggan menanggapi dan berniat melepaskan dirinya dari tangan suaminya yang sekarang sedang mencengkeram kedua bahunya dengan sangat kuat. Meyra mulai berpikir untuk mengambil surat-surat yang dibutuhkannya di lain waktu dan ia akan meminta seseorang untuk mendampinginya. Untuk saat ini Meyra akan mencari cara dulu untuk melepaskan diri dari Nehan yang mulai terlihat tak bisa mengendalikan dirinya. “Jawab, pertanyaan Meyra, apa kamu memang berniat meninggalkan aku untuk bisa bersama Kenrich?!” Nehan mulai membentak dengan suaranya yang menggelegar. Meyra ikut terpancing amarah. Merasa terlalu kecewa mendapati sikap sang suami yang sudah begitu berubah, menjadi sangat kasar dan temperamental. Dengan sekuat tenaga Meyra kembali mendorong Nehan agar
last updateLast Updated : 2023-01-17
Read more
PREV
1
...
8910111213
DMCA.com Protection Status