Yulia baru saja menyalakan televisi saat terdengar notifikasi pesan whatsapp pada ponsel di sampingnya.Yulia segera meraih ponselnya dan detik berikutnya dia terkejut membaca pesan dari Romi. Dengan tangan gemetar, Yulia menelepon Romi. Tapi ternyata hanya nada sambung yang terdengar. Yulia segera masuk ke dalam kamar. Tanpa dihiraukannya perutnya yang terasa mual, Yulia mengambil jaket anti peluru dan semprotan merica cabe. Tidak lupa pula pisau lipat, dia selipkan di dalam tas selempangnya. Baru saja Yulia hendak mengendarai motor, ponsel nya berdering nyaring. Karena Yulia telah memakai helm, tanpa membaca nama penelepon, dia segera mendekatkan ponsel ke telinganya. "Halo, Yang, ada apa? Apa ada yang mengancam kamu sekarang? Aku berangkat ke tempat yang telah kamu tunjukkan sekarang."Tidak terdengar suara apapun. Hanya sunyi. "Halo, halo! Yang, kamu kenapa? Apa aku perlu langsung memanggil polisi?" tanya Yulia panik. Kemudian terdengar helaan nafas panjang. "Ini Roy, Mbak."
Read more