Share

Bab 67. Meninggalnya Saksi sekaligus Tersangka

Tampak perawat di hadapannya berpikir sejenak.

"Darimana kamu tahu? Apa ada hubungannya dengan kamu?" tanya Ardi penuh selidik.

"Darimana saya tahu itu bukan hal yang penting. Tapi jelas ada hubungannya dengan saya dan Yulia."

Ardi tampak mendelik mendengar ucapan Romi.

"Tidak mungkin!"

"Nyatanya memang begitu."

"Kalau begitu, kamu yang seharusnya cerita terlebih dahulu padaku tentang hubungan antara kebakaran itu dengan mu dan Yulia."

Romi berpikir sejenak.

"Wah, saya jadi curiga ini. Kenapa kamu begitu ingin menanyakan hubungan antara kebakaran itu dengan saya dan Yulia. Bukannya sudah jelas ya? Saya jadi curiga loh."

"Saya tidak tahu menahu tentang kebakaran itu. Tapi yang jelas, setelah saya makan nasi goreng, saya menjadi mengantuk," sahut Ardi cepat.

Romi mengerutkan keningnya.

"Nasi goreng? Kamu beli dimana nasi goreng itu?"

"Kenapa? Kamu curiga nasi goreng nya ada obat tidur? Sepertinya tidak, karena nasi goreng itu pemberian dari orang yang paling bisa dipercaya."

"Oh ya?
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status