Share

Bab 65. Penguntitan

Flash back on :

Romi lalu menelepon Andi, seorang mantan mafia yang dulu pernah menjadi bodyguardnya saat masih bermasalah dengan Dimas.

"Apa kabar, Bro! Aku butuh bantuanmu lagi."

"Baiklah. Apa yang bisa kubantu, Bos?"

"Selidiki perempuan bernama Silvia. Nanti foto dan alamatnya kukirimkan padamu. Kalau Silvia bertemu dengan temannya, kamu ikutin ya. Dan pastikan siapa saja teman-teman nya dengan mengirimkan foto mereka padaku."

"Baik. Beres. Seperti biasa."

"Bagus, terima kasih, Ndi. Dpnya akan segera kutransfer untuk uang bensin dan uang makan."

"Hahaha, baiklah Bos. Terima kasih!"

Romi mengakhiri panggilan telepon dan segera mengirimkan foto serta alamat Silvia pada Andi.

"Baiklah. Kalau kalian mau berperang lagi denganku, aku ladeni. Dan kupastikan aku lah pemenang nya!" desis Romi lalu menyimpan ponselnya dan bersiap untuk pulang ke rumahnya.

***

Andi memandang pistol pendek di tangannya. Pistol yang berisi 6 peluru yang segera dimasukan ke dalam sarung nya.

Lelaki itu lalu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status