Haaaaaaaaahhhhh Haaaaaaaaahhhhh “Astaga,dimana ini?” “Bukannya tadi kita sedang ada di depan gerbang?” “Ini sebenarnya apa yang sedang terjadi?” Mas Parto, Mang Yayat, Yuyun, serta Parman tiba-tiba terbangun di dalam warung. Entah apa yang terjadi, mereka seperti tiba-tiba dipindahkan begitu saja ke dalam warung oleh sesuatu. “Bukannya, ki-kita tadi disuruh tutup mata?” “Terus?” Arggggghhh Mang Yayat yang baru tersadar kembali mengingat kejadian yang menimpanya, namun ketika otaknya yang berusaha untuk mengingat kejadian itu, tiba-tiba dia merasa pusing sehingga tangannya dia letakan di atas kepalanya. Yuyun dan Parman pun merasa bingung, kenapa dia berada disini. Namun, Yuyun yang tahu bahwa Mang Ba'a, Epul dan Omes masih belum ada di warung, kini langsung berlari kembali ke sekitar warung. Mencoba mencari tahu keberadaan mereka sekarang. Meskipun, Wussssshhhhhh Ketika pertama kali dia menginjakan kakinya di luar warung, tiba-tiba muncul sebuah angin yang kencang, yang be
Read more