"Caramell, hey!" Kafka tersentak melihat air mata yang membasahi pipi Cara. "Kenapa kamu menangis, Caramell? Apa ada yang sakit?" tanyanya terdengar panik pasalnya beberapa menit yang lalu Cara masih baik-baik saja.Cara mengusap air mata yang membasahi kedua pipinya lantas menggeleng pelan. Gadis itu tidak tahu kenapa sampai menangis setelah mendengar pertanyaan Kafka. Cara merasa bigung menjelaskan apa yang saat ini sedang dia rasakan.Sedih, marah, dan kecewa semua bercampur menjadi satu di dalam dirinya. Rasanya sangat tidak nyaman dan begitu menyesakkan."Entah kenapa saya merasa sedih sekali, Dokter." Cara menggigit bibir bagian bawahnya kuat-kuat untuk menahan air matanya agar tidak keluar. Namun, kristal bening itu malah jatuh semakin deras membasahi pipinya.Cara berdecak kesa
Terakhir Diperbarui : 2021-12-04 Baca selengkapnya