Mata wanita itu membeliak setiap kali sang suami bergerak, menusuk semakin dalam. Tubuh Angela merinding mendengar geraman Alvaro, otot perutnya terasa kram. Kecupan dan lumatan lelaki itu membuatnya semakin kewalahan. "Le-lebih cepat, Al." Alvaro bergerak semakin cepat, ruangan pun semakin terasa panas. Angela tidak pernah berhenti mendesis, ada rasa nikmat luar biasa setiap kali Alvaro bergerak di dalamnya. Semakin cepat dan cepat. Tidak lama kemudian gelombang itu datang. Angela mengalami pelepasan yang begitu dasyat. Jiwanya seperti terlepas, melayang ke langit yang sangat indah. Alvaro memeluk Angela erat-erat. Sebuah gigitan gemas bersarang di pundak sang istri meninggalkan bekas gigitan merah. Tubuh Angela terkulai lemas di bawah sorot lampu kamar dengan napas terengah, butiran keringat meleleh membasahi tubuh mulusnya. Alvaro tersenyum, sebagai seorang laki-laki dia begitu takjub pada kec
Last Updated : 2021-06-01 Read more