Share

Setiap Kita Punya Rahasia [4]

“Aku harus segera masuk kelas, Sha” kata Amara dengan suara pelan. Gadis itu meraih tasnya yang berada di atas pangkuan. Di saat bersamaan Sophie membalikkan tubuh. Untuk  sesaat, Amara menangkap kemuraman di wajah sahabatnya itu. Namun hanya dalam waktu sekedip, Sophie sudah bersikap seperti biasa. Amara mulai yakin bahwa barusan dia sudah salah lihat.

“Sophie, sudah hampir pukul sepuluh, nih!” Amara menunjuk ke arah jam tangannya.

“Oke,” komentar Sophie pendek.

“Dan kalian berdua ninggalin aku sendiri,” gerutu Brisha sambil ikut berdiri. “Tega!”

“Boleh juga kalau kamu mau menyusup ke kelas kami, Sha. Tinggal pilih tempat duduk di belakang aja. Kamu bisa numpang tidur di kelas. Dosennya Pak Awang Satria, tertarik?” saran Sophie dengan penuh semangat.

Amara dan Sophie serempak terbahak saat melihat reaksi Brisha. Gadis itu menunjukkan penolakannya dengan jelas, menggeleng

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status