Share

Bab 32

Aku memakai gamis putih panjang berbahan brokat premium, dengan hiasan mutiara kecil dibagian leher dan ujung lengannya. Meski simpel tapi terkesan elegan. Baju ini menempel pas tubuhku, terasa nyaman nggak gerah. Walau tak tahu harga pastinya, aku yakin gamis ini harganya mahal.

Aku nyaris tak mengenali diri sendiri ketika menatap bayanganku di cermin. Cantik dan begitu anggun. MUA yang disewa Umi memang nggak kaleng-kaleng.

Kuakui selera fashion Umi memang berkelas, terbukti dari pakaian harian yang beliau pakai. Nggak pasaran dan enak dipandang, tetap modis tanpa meninggalkan unsur syar'i-nya. Apalagi ini untuk momen penting putranya, Umi pasti tidak mau pengantinnya terlihat asal-asalan meski hanya melaksanakan akad tanpa resepsi.

Ya, akhirnya aku bersedia menikah dengan Rahman. Setelah Abizar meyakinkanku, bahwa Rahman adalah calon suami yang terbaik.

"Memang Rahman itu paket komplit, tapi apa sepadan dengan aku yang mantan PSK?" Sergahku berusaha membuka fikiran Abizar yang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status