Share

Bab 105

***

Aku pulang dengan melaporkan tentang apa yang aku lihat tadi. Kini, pihak kepolisian langsung bergegas menuju tempat yang aku ceritakan.

Aku tak mau tinggal diam. Aku memilih untuk ikut memastikan.

Perjalanan yang cukup jauh menyita banyak waktu. Saat ini terik matahari semakin tinggi, dan akhirnya aku kembali sampai di depan bangunan tua itu.

Dua lelaki yang sempat menghalangi langkahku sebelumnya, kini sudah tak terlihat batang hidungnya.

"Tuan Roy, apa benar ini tempatnya?" tanya penyidik.

"Benar, Pak. Tadi saya sempat melihat mobil Papa mertua saya berhenti di depan sini. Kemudian saya tidak tahu lagi karena ada dua preman yang menghadang saya," paparku.

"Baiklah. Kita akan mengecek ke dalam bersama-sama."

Aku mengangguk setuju dan segera melangkah mengimbangi team penyidik.

.

Sampai di dalam, bangunan tua itu sangat kotor dan penuh debu. Sepertinya memang sudah lama tak berpenghuni. Seluruh ruangan kami telusuri.

Hasilnya sungguh mengecewakan, karena tak ada siapa-siapa yan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status