Share

Bab 858

Aroma teh menguar di udara.

Hanya saja ketika Malik meminumnya, dia merasa sangat pahit. Pria tua itu menatap putrinya yang sudah empat tahun tidak ditemuinya. Dia berbicara dengan lembut, "Sudah pulang beberapa hari ... kenapa nggak bawa Joe pulang ke rumah?"

Clara melihat ke arah Surya. Orang itu segera berdiri dan berjalan menjauh untuk melihat-lihat buku.

Clara mengalihkan pandangannya kembali dan menjawab dengan lembut, "Menurutku kurang pantas."

Suara Malik terdengar tertekan ketika berucap, "Kenapa kurang pantas? Vigo sudah lama menikah dan punya anak. Kejadian itu sudah menjadi masa lalu, nggak akan ada lagi yang mengungkitnya .... Clara, aku tahu kamu menyalahkanku. Tapi, saat itu aku punya alasan. Pulanglah, Ayah sudah tua. Aku cuma berharap anak-anakku bisa berada di sisiku."

Clara perlahan menyesap setengah cangkir teh. Dia menggeleng seraya membalas, "Lebih baik jangan. Sekarang Vigo hidup dengan baik, bukankah itu bagus untuk semua orang? Kenapa aku harus kembali dan memb
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status