Share

Bab 319

Zakki menjawab dengan ekspresi datar, "Terserah kamu, yang tidak ada yang mati."

"Baik." Dania mengangguk.

Dania menatap Zakki pergi menuruni tangga. Tak berapa lama, terdengar suara mobil yang beranjak pergi.

Dania tahu, Zakki pasti pergi menjemput Annika.

Dania meneteskan air mata haru, akhirnya Annika kembali ....

....

Malam ini jalanan ditutupi salju lebat.

Zakki menempuh perjalanan panjang hingga akhirnya tiba di sanitarium. Bangun yang didirikan menggunakan bata merah tampak menyeramkan.

Sesaat memasuki halaman, Zakki tidak menemukan tanda-tanda keberadaan orang. Dia hanya melihat setumpuk salju tebal yang menutupi jalan setapak.

Zakki merasa ada yang janggal. Dia bergegas keluar dari mobil dan berlari ke dalam sanitarium. Dia berlari terhuyung-huyung hingga jatuh sampai beberapa kali.

Terdapat pintu tambahan yang digembok. Zakki melihat pangsit yang dikirimkannya untuk Annika malah dimakan orang lain. Meja dan piring berserakan di lantai pertama, bahkan foto Ariel pun diletakkan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status