Share

Bab 282

Bayi kecil berhasil dilahirkan dengan selamat.

"Kondisi anakmu sehat, hanya perlu dirawat di tabung inkubator selama seminggu," dokter menjelaskan.

Annika terbaring lemas, bibirnya bergetar hebat. Terlalu banyak kesedihan dan kebahagiaan yang terjadi malam ini. Setelah perjuangan panjang yang sakit dan melelahkan, sekarang dia tidak sanggup mengucapkan sepatah kata pun.

Sania menggenggam erat tangan Annika sambil tersenyum dan menangis. "Annika, kamu dengar, 'kan? Anakmu sehat, anakmu sehat!"

Annika berusaha tersenyum, tetapi di saat bersamaan, air mata malah mengalir dari ujung matanya.

....

Bayi Annika dimasukkan ke dalam tabung inkubator.

Dian memperhatikan cucunya dari kaca jendela, dia terlihat sangat bahagia. Itu adalah anak Zakki, Dian telah menjadi seorang nenek.

Anak Zakki dan Annika memiliki hidung yang mancung, sangat mirip dengan ayahnya.

Dian memandang cucunya cukup lama. Beberapa saat kemudian, akhirnya Dian baru teringat pada Annika. Pada tengah malam, Dian bertanya kepa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status