Share

50 : Aku Menyayangimu

Bayi sekecil itu harus merasakan betapa tajamnya jarum menusuk ke dalam kulitnya. Juga gerak terbatas karena penyangga di tangannya. Namun, tatapannya tampak tidak merasakan sesuatu yang besar.

Zeta tersenyum melihat wajah manis dengan lidah yang sesekali menjulur karena kehausan. “Dia butuh susu, Sean. Bisa kita menepi dulu?” tanya Zeta.

Mereka sudah brada dalam perjalanan kembali ke kota. Setengah jam lagi keduanya akan tiba di kediaman Sean. Pukul sembilan pagi tadi, Gatra sudah diizinkan untuk pulang. Namun, infus tetap terpasang di tangannya. Sehingga Zeta harus setia menggendongnya dan meletakkan cairan yang masuk ke dalam tubuhnya tepat di atas kepalanya. Harus lebih tinggi dari posisi bayinya.

“Boleh.” Pria itu memasuki rest area. Lalu memutar tubuhnya untuk mencari perlengkapan susu milik bocah itu. Asi yang sudah siap sedot di bangku belakang. Perawat sudah menyiapkan segala keperluan mereka. Tiga botol 120ml, sudah lebih dari cukup untuk satu jam perjalanan.

Setelah pria i
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status