Share

Bab 403

"Amel, kalau kalian bertiga pergi ke rumah sakit, lalu bagaimana dengan kami? Siapa yang akan memasak untuk kami?" tanya Yeri yang menganggap Amel seperti pelayan mereka.

"Kamu lebih tua dari istriku, juga punya tangan dan kaki. Memangnya kamu nggak bisa memasak sendiri?" sahut Dimas dengan ekspresi dingin. Awalnya dia tidak ingin berdebat dengan mereka karena mereka adalah kerabat Amel, tetapi mereka sudah bersikap terlalu berlebihan.

Yeri tersinggung oleh kata-kata Dimas. Dia bisa masak, tetapi dia tidak ingin bergerak begitu dia datang di sini. Dia hanya ingin makan makanan yang sudah disiapkan.

"Amel, kenapa kamu nggak memasak untuk kami dulu, baru kalian pergi?" sambung Erna tanpa ragu-ragu.

"Istriku nggak punya waktu. Kalau kalian lapar, masaklah sendiri. Kalau kalian nggak mau masak, jangan makan," kata Dimas. Setelah bicara demikian, dia segera menyeret Amel dan Andi untuk pergi.

"Huh, suami macam apa yang dicari Amel ini? Dia benar-benar nggak berpendidikan. Dia berbicara kepa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status