Share

Bab 59

“Maaf, Papa tidak bisa kembali ke sana, Num. Papa ada pekerjaan yang tidak bisa ditunda, di sini.” Bagaskara duduk di tepi kolam renang dengan sebatang rokok untuk menghangatkan tubuh.

Untuk pertama kalinya Bagaskara berbohong pada putri kesayangannya. Hanya demi wanita kedua. Seharusnya saat ini dia masih di Eropa, menghabiskan waktu bersama Hanum dan Marisa. Namun, Bagaskara justru ke Bali menyusul Maharatu.

“Terima kasih, karena sudah mau mengerti, Papa.” Bagaskara meletakkan ponselnya di meja yang ada di samping tempatnya duduk, setelah memutuskan panggilan.

Dengan perlahan Bagaskara menghisap rokoknya, menikmatinya terlebih dulu dengan memejamkan mata baru melepaskan asapnya ke udara. Bagaskara mulai merebahkan tubuhnya di kursi berjemur. Meletakkan tangannya di atas kening.

Bagaskara mulai memikirkan tentang hubungannya bersama Maharatu selama tiga tahun terakhir. Berniat untuk menjebak Maharatu dalam kehidupannya. Mungkinkah sekarang justru Bagaskara lah yang terjebak dengan M
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status