Share

Bab 72: Buka Puasa

Masjid Jami’ masih tampak lengang. Namun panitia akad nikah sudah berjajar menyambut kehadiran kami. Selain dari pihak keluarga, kepanitiaan juga melibatkan takmir masjid. Di tengah ruang utama masjid telah disiapkan meja kecil. Tamu laki-laki dan perempuan dipisah layaknya salat berjemaah. Ada sekat setinggi orang berdiri yang membagi ruang utama masjid menjadi dua bagian. Sisi kanan untuk tamu putra dan sisi kiri untuk tamu putri.

              Aku saat ini duduk dengan gusar menanti prosesi ijab Kabul, meski diapit Ibu dan Mama. Kuedarkan pandangan ke sekeliling, ada beberapa orang yang melakukan salat. Sepertinya mereka para pensiunan yang datang lebih awal untuk melangsungkan salat Jum’at. Akhirnya mereka ikut menyaksikan prosesi akad nikah yang akan segera digelar. Untungnya jumlah nasi kotak dan kue yang akan dibagikan kepada tamu seusai akad dilebihkan.

  

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status