Share

Salah Tebak

Persiapan telah lengkap semua di dalam penjara itu, dayang yang menenami hanyalah Puspa dan Jali. Sebab kelahiran bayi tersebut memang tak sesuai dengan tebakan sang tabib yang baru saja datang. Ia pun wajahnya waswas, takut jika bayi yang dilahirkan bukanlah laki-laki.

Beberapa waktu lamanya persalinan tak juga selesai, jalan lahir tak juga terbuka. Rasa sakit kian menggila dan peluh terus bercucuran. Bahkan obat tidur yang telah diberikan pada penjaga kini diperkirakan akan habis waktunya. Puspa dan Jali berbalik jadi ketakutan luar biasa. Mereka khawatir tak sempat menyelamatkan anak tuannya.

Tiba-tiba saja Arunika mengedan mengikuti nalurinya. Sang tabib melebarkan dua kaki bekas ratu itu. Ia memerintahkan penari tersebut untuk terus mengedan agar bayinya cepat keluar. Tekanan terakhir yang diberikan penari bermata kelam itu membuat kepala bayi langsung keluar dan ditarik oleh tabib. Hal pertama yang ia lakukan adalah memeriksa bayi yang masih merah. Tabib sangat terkejut, yang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status