Beranda / Pendekar / Tarian Persembahan Sang Ratu / Kelahiran yang Tak Dinanti

Share

Kelahiran yang Tak Dinanti

Puspa berjalan ke penjara bawah tanah di mana Arunika dikurung. Dayang itu diberi tugas untuk mengurus semua keperluan bekas ratunya sampai bayi laki-laki yang dinanti lahir. Mata Puspa ditutup kain hitam agar ia tak tahu jalan masuk menuju ke tempat itu. Pun ia diancam akan dibunuh jika berani berbuat macam-macam.

Pintu penjara terbuka, penari bermata kelam itu tidur bersandar di dinding dengan perutnya yang membuncit. Puspa tak menyangka bahwa mereka akan bertemu kembali dengan keadaan yang begitu mengenaskan. Ditambah bayi yang akan diambil oleh Gusti Prabu Atma Prabangkara.

“Gusti Ratu.” Puspa membuka ikatan matanya, ia mengguncang Arunika yang bibirnya mulai mengelupas. Wanita itu terbangun, samar-samar matanya menangkap kehadiran bekas dayang di hadapannya.

“Oh, Ya Allah, ini Puspa atau Jali?” Arunika tak bisa membedakan salah satunya sebab kembar yang sangat serupa.

“Puspa, Gusti Ratu. Bagaimana mungkin kita akan bertemu lagi di sini. Padahal engkau sudah hidup berbahagia di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status