Share

185 Wanita Yang Menyebalkan

Aku telah memastikan, tak terlihat seorang pun di depan rumahku. Kuambil suatu benda diatas lantai yang dilempar seseorang tadi. Ternyata sebuah batu yang dibungkus oleh kertas. Aku buka dan kubaca tulisannya.

"Kamu telah mulai menggali kuburmu sendiri! Tinggal menunggu waktu, kamu akan terperosok ke dalam kuburan yang telah kamu gali sendiri!"

Aku terkejut. Isi suratnya berupa ancaman. Aku melempar kertas itu ke sembarang arah. Dadaku bergetar. Aku berpikir dalam beberapa saat. Siapa yang melakukan itu?

Kuusap wajah ini dengan kasar. Sepertinya aku tahu siapa yang melakukan ini. Hmm... dia pikir aku akan takut dengan ancaman murahannya ini.

***

"Mas, bagaimana keadaan, Khaila?"

Pagi-pagi sekali aku sudah menelepon Yusuf untuk bertanya mengenai keadaan Khaila saat ini. Aku belum berangkat ke kantor dan baru saja hendak menyalakan mesin motor. Saat kuingat Khaila, aku langsung menelepon dan menempelkan benda pipihku pada telinga.

"Khaila sedikit membaik, Mia. Saya sudah memanggil psiki
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status