Share

Sakit atau Ngidam

“Ngidam? Maksudmu Arum hamil?” tebak Danu.

Budi tersenyum sambil menganggukkan kepala. Danu terdiam untuk beberapa saat. Sekali lagi ia mencoba mengingat apa yang terjadi pada istrinya belakangan ini. Danu tidak melihat banyak perubahan terjadi. Hanya saja kini Arum semakin manja padanya, bahkan terlalu sering menggoda Danu. Ujung-ujungnya akan berakhir dengan aktivitas panas mereka di ranjang.

Tanpa sebab wajah Danu merona merah. Dia buru-buru meraup wajahnya dan menjauh dari tatapan Budi.

“Orang hamil dan orang sakit asam lambung mempunyai gejala yang mirip, Tuan. Mual, muntah, pusing, rasa enek. Saya rasa tidak ada salahnya Tuan memeriksakan Nyonya lebih lanjut.”

Budi kembali menambahkan kalimatnya. Sementara Danu masih terdiam. Memang hubungannya dengan Arum jauh lebih baik dari pada lima tahun yang lalu. Namun, Danu sedikit ragu untuk melakukan apa yang dikatakan Budi.

Saat sakit asam lambung kemarin saja Arum tidak mem

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status