Share

Rahasia Arum

“Apa ini?? Siapa juga yang menulis surat ini?” gumam Danu.

Danu terdiam dengan mata yang menelisik, menatap surat ancaman di depannya. Surat itu tertulis dengan huruf besar yang diketik. Sehingga sangat sulit untuk menyelidiki tulisan tangannya.

“Sebenarnya apa yang dia maksud? Kejadian apa?”

Danu terdiam, jemarinya terus mengetuk dagu dan terlihat gugup. Helaan napas panjang keluar masuk dari bibir Danu kali ini.

“Apa mungkin yang dimaksud adalah saat aku menabrak Anjani kala itu? Namun, yang tahu kejadian itu hanya Nadia dan Tuan Rafael. Apa mereka yang mengirim surat ini? Untuk apa?”

Danu mendengkus sambil meraup wajahnya kasar. Dia merasa kacau kali ini dan tidak tahu siapa yang telah mengirim surat tersebut. Danu masih asyik dengan lamunannya saat ponselnya tiba-tiba berdering.

Danu terjingkat kaget dan melihat di layar ada nama Arum. Lagi-lagi helaan napas panjang terdengar jelas keluar dari bibir Da

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status