Share

Terkoyak Oleh Obesitas

ParliNia 2

Part 26

Ini. Butet terlalu jujur atau memang dia tidak tahu aku lagi menunggu Hermansyah bilang di mana Nia? Akan tetapi aku yakin Butet sengaja, dia orangnya yang suka nguping pembicaraan orang dewasa. Dia pasti sudah mendengar pembicaraan kami, lalu muncul di saat yang tepat. Langsung pula bilang di mana Amanda tanpa ditanya. Gagal total sudah rencana Ucok. Butet ini memang kadang-kadang?

Amanda lalu muncul, gadis cantik tinggi semampai itu lalu salim ke ayahnya.

"Aku main ke sini, Pa, bosan sendirian di rumah," kata Amanda.

"Itulah kubilang, jika takut sendirian ajak temanmu, ajak si Butet, entah si Ucok," kata Hermansyah sambil mengelus rambut anaknya.

"Maaf, Ya, aku tidak tahu budaya di daerah kalian, tapi di sini, laki-laki dan perempuan tidak boleh berduaan dalam rumah, tolong ajari anakmu, jangan ajak anakku," kataku kemudian.

"Hehehe, Bang Parlin, ini sudah jaman canggih, sudah biasa, justru jika diberi kepercayaan baru mereka bisa jaga diri, jika dilarang baru me
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (17)
goodnovel comment avatar
Sitihasanah Titi
Niaaaaaa pulaaaanglah kau
goodnovel comment avatar
Yunaisha P
HAHAHAHAHHAHAHAHA NGAKAK...
goodnovel comment avatar
Andria Shakira
kuy lahh tolong balikin mode pasutri parlinia. hempas jauh obesitas sama Rara dan ayahnya. jangan diinget lagi, jangan sampe jadi batu sandungan lagi di masa depan buat keluarga parlinia. capek aku tuh kesel dan marah terus ke Parlin. pengen tak hih.
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status