Share

Bab 30

Tasya menjauhkan ponselnya dari telinganya karena suara Varo yang begitu kencang.

"Apaan sih, Mas? Udah tau aku lagi goreng cemilan, kenapa disuru pulang? Baru juga di tinggal setengah jam," gerutu Tasya sedikit kesal.

["Iya, emang cuma setengah jam, tapi kamu udah mesra - mesraan ama cowok lain. Masih kurang apa sama suami sendiri?"] tuduh Varo kembali

"Apaan sih? Gak jelas banget!" gerutu Tasya lalu segera menutup telponnya.

Tasya pun nampak menggeleng pelan dan segera menaruh hpnya kembali di dalam tasnya.

Ponsel itu terus berdering, namun tak dihiraukan kembali oleh Tasya, karena ia lebih memilih mengurus makanannya daripada ocehan Varo yang tak jelas.

Sementara Varo dirumah nampak sedikit kesal dan uring-uringan sendiri. Foto Tasya bersama Rangga mampu membuatnya begitu cemburu dan sedikit kalap.

Hingga tak sadar, dua orang teman Varo pun sudah tiba disana.

"Oi, lu ngapa pagi-pagi udah uring-uringan aja," ucap Reno saat tiba di dekat Varo.

"Keknya jatah semalem kurang, Ren, haha
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status