Share

72. Ditangkap

"Aku juga tahu kau tidak sengaja melakukannya?"

Alih-alih menjawab, Melati justru melontarkan pernyataan yang sukses membuat Dewa terhenyak. Tapi memilih tetap diam. Karena tahu gadis itu masih ingin bicara lagi.

"Walaupun kau tidak pernah menyukai saudariku, tapi aku tetap tidak mendukung nenek untuk membencimu."

Baru Dewa bersuara, ingin tahu bagaimana tanggapan Melati mengenai kejadian tragis kala itu. "Kenapa? Kenapa kau tidak ikut membenciku? Kau sudah kehilangan saudara kembarmu karena aku, sudah sepantasnya kau menuruti permintaan nenekmu, bukan?"

Seketika itu, Dewa berubah tertegun melihat respon Melati hanya menggeleng, meski dengan mata sendu saat menatap dalam dirinya.

"Terkadang, kita tidak bisa mengikuti permintaan para orang tua jika itu bertentangan dengan hati. Bukan aku tidak sedih kehilangan Miranda, tapi aku lebih sedih ketika nenek memisahkan kami dan membiarkan saudariku tinggal di Panti Asuhan." Melati mulai bercerita.

"Saat itu usia kami sudah sepuluh ta
Damaya

Saya akan terima dengan senang hati setiap kritik dan saran dari kakak semua yang berkenan, silahkan tinggalkan jejak😘

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status