Share

Beraja di Hati

Sedangkan Bungo, gadis yang satu ini merasakan seluruh bulu-bulu halus di tubuhnya berjingkrak-jingkrak liar. Kemarahan tersulut begitu saja di dalam dirinya, pada orang-orang yang tidak tahu malu sama sekali berbuat asusila bersama-sama di sekitar mereka, pada pasangan yang terikat telanjang, dan terkulai dengan leher seperti ditebas senjata tajam itu.

Saat menatap pada pria yang hanya memakai kain palakaik di pinggangnya saja itu, sorot mata si gadis bisu laksana sepasang pedang api yang begitu membara. Terlebih lagi, pada sesuatu yang berkilauan di tangan kanan si Gagak Api.

Antaguna juga tertegun pada benda kecil di tangan si Gagak Api tersebut. Dia menoleh pada Puti Bungo Satangkai.

“Hei,” ujarnya dengan suara tercekat. “Jangan-jangan benda itu—”

Bungo mengangguk, dia juga menyadari bahwa bentuk benda kecil yang berkilauan itu memang sangat mirip dengan kepingan Teratai Abadi.

Apa yang sebenarnya terjadi? Gumam sang gadis di dalam hati. Atau … hal-hal seperti inilah yang ditakutk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status