Share

Naga Air

Tapi sang gadis tetap tetang, dia bahkan tersenyum tipis menanggapi serangan yang akan mengenainya kurang dari sedetik lagi itu.

Seringai di sudut bibir si Gagak Api menghilang. Untuk sesaat itu, dia berpikir bahwa tidak mungkin gadis itu sengaja menunggu kematiannya.

Menunggu serangan ganas ini mengenainya? Yang benar saja!

Dari berbentuk kepalan, dua tangan sang gadis kini menampilkan jurus telapak yang diputar sedemikian rupa dengan menghadap ke bawah.

Dan ketika si Gagak Api datang dengan serangan dua cakar ganasnya itu, hawa dingin berputar kencang di sekitar Puti Bungo Satangkai yang berpusat dari tenaga dalam di tubuhnya. Lalu dengan cepat sang gadis menghantamkan dua tangannya ke atas, menyongsong serangan si Gagak Api, cakar dibalas cakar.

Si Gagak Api membelalak. Untuk sepersekian detik sebelum dua cakarnya beradu dengan dua cakar si gadis bisu, dia seolah melihat bayangan seekor ular besar, berkaki, dan bersirip tajam di bagian punggung, bergerak cepat, bergulung-gulung di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Khairul Azraei
Kelihatanya Antaguna bener2 ngak berguna sih.....
goodnovel comment avatar
Minang KW
Haha sore isuak disambuang lai, Ni
goodnovel comment avatar
Sri Haryati
tangguang thor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status