Share

Bertolak Belakang

“Dasar penjahat keparat!” ucap si Kumbang Janti dengan masih mencengkeram kerah baju Antaguna.

Lalu dia tertawa-tawa sementara Antaguna hanya bisa terkulai dalam cengkeraman tersebut.

“Akhirnya!” lanjutnya. “Tiba juga saat di mana kau menerima karmamu, Antaguna. Kau pantas mati dengan lebih menyedihkan!”

Si Kumbang Janti mengangkat tangan kirinya, lalu jari-jarinya membantuk cakar unik yang dikenal pasti oleh Antaguna sendiri.

Cakar yang sama pernah membuatnya terluka cukup dalam, ketika Antaguna melawan Rajo Bungsu di Istana Minanga.

Yah, Cakar Emas!

Tapi Antaguna yang sedang sekarat dan kepayahan tidak bisa berbuat banyak.

Crass!

Si Kumbang Janti seolah melampiaskan semua kemarahan dan kekesalan terhadap Antaguna yang ia anggap masih sejahat yang ia tahu.

Crass!

Pertama, Cakar Emas itu melukai wajah kanan Antaguna dengan sangat parah. Lalu yang kedua, cakar si Kumbang Janti merobek rusuk kanan Antaguna.

“Matilah dengan segala dosa yang kau pikul!” ucap si Kumbang Janti dengan sinis,
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Dadang Purnama
jangan lama lama updatenya thor...tiap hari usahakan update
goodnovel comment avatar
Teos Datus
Thor episodenya yg banyak donk...tks
goodnovel comment avatar
Dadang Purnama
mantap thor, semakin seru
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status