Share

Adu Cerdik

Puti Bungo Satangkai menjejak tanah beberapa langkah di samping kiri Datuak Sani, lalu melesat dengan sangat cepat, dua tangan menekuk ke belakang, tatapannya berkilat seiring tenaga dalam yang dikerahkan sepenuhnya.

Datuak Sani menggeram, menyentak Rantai Narako sedemikian rupa hingga rantai sakti itu bergerak cepat melilit tangan kanannya. Lalu dua tangannya dihantamkan ke depan dalam jurus tinju yang dahsyat yang dikobari api.

Pria sepuh melakukan itu sebab dia dapat melihat bahwa sang gadis akan menyerangnya secara langsung. Lagi pula, sudah terlambat untuk memutar Rantai Narako dan menyerangnya.

Dan sebelum Rantai Narako seutuhnya melilit tangan sang datuak, kedua pesilat itu sama-sama beradu tinju.

Teph! Teph!

Empat tinju beradu dengan dua kekuatan tenaga dalam berbeda. Datuak Sani menggunakan inti panas sedangkan sang gadis menggunakan inti dingin dalam Tinju Penghancur Sukma.

Untuk sesat keduanya tertahan dalam kondisi saling beradu tinju. Tidak satu pun dari mereka yang mau m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status